Sabtu 08 Dec 2018 19:52 WIB

Polisi: 2.000 KTP Elektronik Ditemukan Tercecer oleh Bocah

KTP tersebut ditemukan dalam kondisi tidak terpotong-potong.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi KTP elektronik (e-KTP)
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Ilustrasi KTP elektronik (e-KTP)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 2.000 KTP elektronik (KTP-el) ditemukan tercecer di Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (8/12). KTP disimpan di dalam karung dan ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain.

"Ada 2.000 lebih," Kapolsek Duren Sawit, Parlindungan Sutasuhut saat dikonfirmasi, Sabtu (8/12).

Ia mengatakan, KTP elektronik itu ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain di lokasi sekitar jam setengah dua siang.

Saat diperiksa oleh warga setempat, KTP tersebut ditemukan dalam kondisi tidak terpotong-potong dan terisi dengan data pribadi warga. Meski demikian, sebagian KTP ditemukan dalam kondisi rusak dan tidak terbaca tulisannya.

Baca juga, Ini Penjelasan Kemendagri Soal KTP-el Tercecer di Bogor.

Petugas melaporkan, KTP yang ditemukan juga sudah habis masa berlaku yang tertera di badan kartu. Dari amatan sementara polisi, KTP tersebut merupakan KTP asli.

Karung yang digunakan untuk membungkus KTP, kata Parlindungan,  polos tanpa tulisan atau ciri-ciri identitas instansi tertentu.

Ia menyatakan, temuan KTP tercecer ini akan diperiksa Polres Metro Jakarta Timur untuk diperiksa lebih lanjut guna mengetahui ada atau tidaknya unsur kesengajaan.

"Sudah dilimpahkan ke Polres, diperiksa dulu ini ada indikasi apa ada unsur kesengajaan. Ini kan lagi tahun politik jadi risiko," ucapnya.

Sebelumnya Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) tercecer juga ditemukan di Jalan Raya Salabenda, Semplak, Kabupaten Bogor. KTP-el yang tercecer ditemukan dalam satu dus dan seperempat karung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement