REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Muthofa Kamal mengatakan, korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) telah ditemukan. Empat orang tersebut ditemukan di distrik Mbuma tidak jauh dari lokasi kejadian di Distrik Yigi.
“Tim gabungan TNI-Polri telah bertemu empat orang pekerja yang berhasil melarikan diri di Distrik Mbuma,” kata Kamal dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (4/12).
Empat orang tersebut yakni, karyawan PT Istaka, Martinus Sampe dan Jefrianto, karyawan Telkomsel Irawan, dan petugas puskesmas Jhon. Empat orang tersebut kabur dengan luka tembak pada tubuhnya. “Martinus luka tembak di kaki kiri dan Jefri luka tembak di pelipis kiri,” kata Kamal.
Baca juga, Menhan: Pembantai Pekerja di Papua adalah Pemberontak.
Dari keempat pekerja proyek inilah kemudian, lanjut Kamal, didapatkan keterangan juga bahwa pos TNI yang berada di Distrik Mbuma telah hancur diserang KKB. Serta satu korban anggota TNI juga meninggal dalam serangan KKB tersebut yang diduga dipimpin oleh Egianus Kogoya. “Saat ini empat korban yang selamat telah dibawa ke Wamena untuk mendapatkan perawatan oleh tim medis,” terangnya.
Sedangkan tim gabungan TNI-Polri sebanyak 153 personel akan terus melanjutkan perjalanan menuju Distrik Yigi. Perjalanan ke lokasi kejadian hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki dan diperkirakan akan ditempuh selama 2 jam untuk sampai ke Distrik Yigi.