Kamis 08 Nov 2018 11:15 WIB

Tumbuhkan Minat Asuransi di Jabar, DAI Gelar Insurance Day

Banyak masyarakat belum paham mengenai asuransi dan manfaat produk asuransi.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil foto bersama dengan Ketua Dewan Asuransi Indonesia Dadang Sukresna dan Panitia Insurance Day 2018
Foto: Foto: Istimewa
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil foto bersama dengan Ketua Dewan Asuransi Indonesia Dadang Sukresna dan Panitia Insurance Day 2018

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dewan Asuransi Indonesia (DAI) menyambangi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Kunjungannya itu dalam rangka memperingati puncak 'Insurance Day 2018' serta perlunya edukasi masyarakat Indonesia tentang asuransi. 

Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI) Dadang Sukresna dan tim Panitia Insurance Day 2018 yang diketuai oleh Yanti Parapat mengatakan, edukasi kepada masyarakat Indonesia tentang asuransi sangat diperlukan. Karena, kata Dadang, saat ini, masih banyak masyarakat yang belum paham mengenai asuransi dan manfaat produk-produk asuransi.

"Kami berudiensi dengan gubernur sekaligus kesempatan silaturahmi dan berdiskusi dengan pimpinan Jawa Barat, terkait rencana puncak kegiatan Insurance Day 2018 yang akan berlangsung di Bandung pada tanggal 16-18 November 2018 mendatang," ujar Dadang, Rabu (7/11).

Dadang mengatakan, melalui Insurance Day yang memasuki tahun ke-13, Industri asuransi menjadikan sebagai momentum kegiatan rutin, dalam usaha mengedukasi masyarakat tentang pentingnya asuransi dalam kehidupan. Insurance Day 2018 mengusung tema “Mari Berasuransi”, dengan sub tema Cerdas, Mandiri, Sejahtera, membawa pesan kepada kita, untuk bersama-sama mengajak masyarakat Indonesia agar lebih mengenal asuransi.  

"Salah satu caranya adalah dengan melakukan literasi keuangan yang konsisten dan berkelanjutan," katanya.

Dadang menjelaskan, semarak kegiatan Insurance Day 2018 telah dilakukan mulai bulan Oktober 2018 lalu dan mendapat apresiasi penghargaan dari Musium Rekor Indonesia. Yakni, sebagai kegiatan Literasi Asuransi terbanyak di 18 kota.

"Dengan total peserta yang mengikuti kegiatan literasi berjumlah 6.065 peserta selama Insurance Day 2018 berlangsung,” kata Dadang.

Menurut Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Pemprov Jabar akan mendukung perhelatan Insurance Day yang akan dilaksanakan nanti. Ia meminta agar kegiatan ini tidak hanya untuk kegiatan ceremonial terkait perayaan hari asuransi. Tapi, kata Emil sapaan akrab gubernur, harus menjadi arena yang dapat memberikan peluang bagi industri asuransi khususnya di Jawa Barat.

Emil menilai, industri asuransi pun perlu memberikan data statistik mengenai asuransi jiwa, asuransi umum dan industri asuransi lainnya di Jawa Barat. Sehingga hubungan akan berlanjut kepada tatanan hubungan strategis, dimana pemda dapat menentukan kebijakan bagi masyarakat Jawa Barat terkait manfaat asuransi.

Selain itu, menurut Emil, harus ada koordinasi antara Pemda Jabar dengan industri asuransi, untuk membahas kemungkinan kerja sama dalam lima tahun kedepan bagi masyarakat Jabar. Yaknu, baik dalam rangka kordinasi CSR perusahaan atau dalam bentuk kerjasama lainnya. "Sehingga, ini akan memberikan manfaat lebih bagi masyrakat Jawa Barat," katanya.

Sementara Ketua Panitia Insurance Day 2018 Yanti Parapat mengatakan, pemilihan Kota Bandung didasari, oleh karena Bandung merupakan salah satu kota yang memiliki sumber daya manusia yang kreatif, aktif dan inovatif,  sesuai dengan fokus Insurance Day yang menyasar generasi milenial.

"Bandung merupakan kota yang tepat untuk dapat mewakili dan merepresentasikan kaum milenial lainnya di seluruh Indonesia," katanya.

Yanti mengatakan, acara akan digelar selama 3 hari yang dikemas sebagai puncak acara Insurance Day 2018 akan berlangsung dari tanggal 16 sd 18 November 2018. Yakni, dibuat dalam suatu festival dalam bentuk kegiatan exhibition, CSR dan Fun Walk. Exhibition pun, diisi oleh stand-stand industri asuransi belangsung di dalam Trans Studio Mall, sementara kegiatan Funwalk dan karnaval akan berlangsung esok pagi. 

"Kegiatan ini bertujuan menjadi sebuah daya tarik secara masive kepada masyarakat, untuk sadar pentingnya berasuransi, sesuai dengan tag line yang diluncurkan Mari Berasuransi” kata Yanti.

Selain itu, panitia bekerja sama dengan masyarakat Bandung melaksanakan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) berupa pengecatan fasilitas umum, taman, tempat berkumpul publik dan media mural yang berlokasi di Kelurahan kebon waru dan kelurahan Gumuruh, yang berada di Kecamatan Batununggal Bandung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement