REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif mengungkapkan, partainya telah memberi mandat kepada Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik sebagai wakil gubernur DKI Jakarta. Hal tersebut diputuskan 21 September 2018 di dalam rapat pimpinan (rapim) yang juga dihadiri pengurus ranting.
"Pengurus provinsi memutuskan saya pimpin rapat, memutuskan Pak Taufik jadi wagub, kita mandatkan Pak Taufik, bukan Pak Taufik yang putuskan," jelas Syarif kepada Republika.co.id, Kamis (25/10).
Syarif menjelaskan hasil dari rapim tersebut kemudian dibawa ke DPP Partai Gerindra. Dengan begitu Partai Gerindra menyerahkan Pak Taufik untuk memproses dan mengumumkan calon pengganti Sandiaga. "Maksudnya apa, ketum itu memberi kewenangan kita berkomunikasi dulu dengan DPW DKI PKS-nya," ucapnya.
Syarif menuturkan komunikasi dengan PKS rencananya akan digelar pekan depan. Sementara itu terkait pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengatakan bahwa dirinya menyerahkan langsung urusan tersebut kepada M Taufik, Partai Gerindra menafsirkan bahwa itu adalah restu dari Prabowo.
"Bisa ditafsirkan restu dari Pak Prabowo untuk Pak Taufik, bisa ditafsirkan," jelasnya.
Sebelumnya Prabowo Subianto angkat bicara terkait polemik posisi wagub DKI Jakarta yang sampai saat ini masih kosong. Prabowo mengatakan bahwa dirinya menyerahkan urusan wakil gubernur DKI Jakarta kepada M Taufik.
"Tenang saja, you tunggu waktunya pengumuman. Tanya Pak Taufik lah siapa," kata Prabowo usai menghadiri acara deklarasi Gerakan Emas, di Stadion Klender, Rabu (24/10).
Ketua Umum Partai Gerindra tersebut tidak menjawab secara gamblang ihwal siapa yang ditunjuknya sebagai pengganti posisi Sandiaga di wakil gubernur DKI Jakarta. Menurutnya hal tersebut menjadi kewenangan M Taufik sebagai ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta.
"Ketua Gerinda Jakarta namanya Muhammad Taufik. Kalau partai saya gitu, kalau ketua provinsi dia yang tentukan. kalau ketua DPC dia tentukan, saya bagaimana beliau lah," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika