REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota Bandar Lampung mengangkat dua orang relawan bencana Sulawesi Tengah menjadi tenaga kerja kontrak (TKK). Dua orang bernama Masyhur Adhan dan Komang Purwanto sebelumnya merupakan tenaga kerja sukarela (TKS) di Pemkot Lampung.
Keduanya baru saja pulang menjadi sukarelawan untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. Mereka berdua tergabung dalam tim relawan Pemkot Bandar Lampung bersama 30 orang lainnya.
Surat keputusan TKK diserahkan langsung oleh Wali Kota Herman HN di ruang rapatnya, Selasa (23/10).
“Alhamdulillah, selama ini saya bekerja sebagai TKS tanpa ada surat keputusan sedikitpun, benar-benar bekerja sukarela,” kata Komang. Ia sehari-sehari bertugas sebagai TKS di Puskesmas Kupang Kota, Bandar Lampung.
Wali Kota Bandar Lampung Herman HN mengatakan, kedua pemuda tersebut sebelumnya pernah membantu menjadi sukarelawan pada bencana gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
“Keduanya pantas diberikan apresiasi berupa SK tenaga kerja kontrak,” kata Herman HN yang juga pernah menjabat sebagai kepala dinas pendapatan daerah Provinsi Lampung.
Menurut dia, sudah seharusnya pemkot mengapresiasi kedua pemuda tersebut. Sebab, kata dia, mereka telah meluangkan waktu untuk menjadi menjalankan tugas kemanusiaan untuk membantu korban bencana gempa bumi dan gelombang tsunami.