Kamis 11 Oct 2018 22:36 WIB

PCNU Lebak Optimistis Jokowi-Ma’ruf Menang di Banten

PCNU menilai perhatian Presiden Jokowi terhadap Banten cukup besar.

Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin
Foto: Republika/Da'an Yahya
Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lebak optismistis pasangan Joko Widodo dan Kiyai Ma'ruf Amin menang di Banten pada Pilpres 2019. "Kami yakin Jokowi-Ma'ruf unggul di Banten," kata anggota Mustasyar PCNU Kabupaten Lebak Roji Santani di Lebak, Kamis (11/10).

Perhatian Presiden Jokowi terhadap Banten cukup besar di antaranya pembangunan Jalan Tol, Pembangkit Listrik, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Waduk, Bandara dan Pelabuhan. Pembangunan infrastruktur pendidikan, kesehatan hingga pembagian sertifikat lahan.

Selain itu juga, Jokowi masuk kategori presiden pertama yang menggagas pembangunan dari pinggiran hingga pembangunan di daerah perbatasan dengan negara lain. Selama ini, masyarakat menikmati program Jokowi untuk mensejahterakanya.

Keberhasilan Jokowi juga terlihat sampai saat ini kondisi negara aman dan damai tanpa terjadi konflik. Kehidupan masyarakat Indonesia yang beranekaragam perbedaan agama, suku, budaya dan bahasa juga berideologi Pancasila sehingga menjadikan kekuatan persatuan dan kesatuan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Apalagi, Jokowi pada Pilpres 2019 didampingi wakilnya dari putra Banten juga ulama dan kader NU yang terakhir menjabat Rais Aam NU. "Kami yakin pasangan Jokowi-Ma'ruf akan mendapat dukungan warga Banten," katanya.

Menurut dia, pada Pilpres 2014 Jokowi-Jusuf Kalla perolehan suara di Banten kalah dari Prabowo-Hatta. Namun, Pilpres 2019 optimistis pasangan Jokowi-Ma'ruf akan berbalik arah untuk memenangkan di Banten.

Karena itu, pengurus NU secara struktural berjumlah puluhan orang, tentu wajib mengajak masyarakat secara kultural untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019. "Kami berharap Jokowi-Ma'ruf jika menang di Banten tentu lebih banyak lagi program pembangunan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement