Senin 08 Oct 2018 22:15 WIB

Pertamina EP Salurkan Rp 306 Juta untuk Palu-Donggala

Relawan PEP diharapkan membantu untuk proses pemulihan kondisi korban.

PT Pertamina EP, sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada korban gempa di Palu.
Foto: pertamina
PT Pertamina EP, sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada korban gempa di Palu.

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- PT Pertamina EP, sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada korban gempa di Palu. Pada (30/9) lalu, Pertamina EP memberikan uang tunai yang diserahkan langsung oleh PT Pertamina EP (PEP) Asset 4 sebesar Rp 75 juta melalui BPBD Banggai dan barang kebutuhan korban senilai Rp 33 juta melalui Universitas Tompotika.

Pada hari Senin, (1/10) diserahkan bantuan berupa makanan, susu, popok dan air mineral yang disalurkan melalui Pelita Air di Pondok Cabe. Selanjutnya, disalurkan bantuan pada (4/10) oleh PEP Asset 4 berupa makanan instan, pakaian, dan juga uang tunai sehingga total bantuan senilai Rp 109.175.000. PEP Asset 3 turut serta berpartisipasi berupa uang tunai senilai Rp 25 juta dari BAZMA (Badan Amil dan Zakat) setempat.

photo
PT Pertamina EP, sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada korban gempa di Palu.

PEP Asset 5 dikoordinasi oleh SKK Migas perwakilan Kalsul menyerahkan bantuan berupa makanan instan susu dan air mineral, uang tunai besar Rp 45 juta diserahkan melalui Bupati Kutai Kertanegara. Selain itu, bantuan berupa tabung LPG sebanyak 4 buah yang diberikan kepada pengungsi di LANUD Dhomber Balikpapan, yang merupakan hasil donasi dari pekerja, pekarya dan Persatuan Wanita Patra di Wilayah Asset 5.

Sampai Senin (8/10), total bantuan yang sudah disalurkan oleh PEP adalah sebesar Rp 306,3 juta. PEP pun mengirimkan tim relawan yang terdiri dari satu dokter, satu perawat, dan empat rescuer yang dikirim dari PEP Asset 5. Saat ini tim relawan sudah berada di lokasi Palu dengan berkoordinasi melalui SKK Migas dan KKKS lainnya. Diharapkan kehadiran relawan PEP dapat membantu untuk proses pemulihan kondisi korban di sana. 

Presiden Direktur PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf mengungkapkan empatinya terhadap musibah yang menimpa Sulawesi Tengah. “Kami sangat berduka atas korban jiwa, korban luka, dan munculnya trauma yang mendalam bagi para penyintas. Namun kami percaya dengan bekerjasama kita bisa melewati semua ini," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement