REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- JAKARTA-- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Johnny G Plate menilai, keliru jika ada anggapan pemerintah mengabaikan proses pemulihan korban gempa di NTB. Johnny menilai tidak benar jika pemerintah lebih fokus dengan bencana gempat dan tsunami di Palu dan sekitarnya.
Johnny menegaskan tahapan penanganan gempa dan tsunami Palu berbeda dengan gempa di NTB. "Itu keliru, emergency respons NTB sudah selesai. NTB masuk kendalam konstruksi, secara bertahap, (gempa dan tsunami) Palu, Sulawesi Tengah masuk ke tahapan memang emergency respons atau tanggap darurat saat ini dikerjakan," ujar Johnny di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/10).
Sehingga saat ini, proses tanggap darurat di Palu dan sekitarnya mendapat perhatian lebih. Kendati demikian, proses pemulihan dan rekontruksi gempa di NTB juga terus dilakukan Pemerintah. Namun memang membutuhkan waktu yang tidak cukup.
"Perhatiannya bukan dalam ramai-ramai tetapi dalam pembangunan yang direncanakan secara baik gitu ya. Nama juga rekonstruksi, rekonstruksi itu butuh waktu ya dan panjang buat selesai, kalau gawat darurat tanggap darurat itu harus segera diselesaikan ya," katanya.