Ahad 09 Sep 2018 19:09 WIB

Sopir Bus Masuk Jurang Ditemukan

Sopir bus melarikan diri karena takut diamuk massa.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Friska Yolanda
Bangkai bus yang masuk jurang di jalur Jalan Cikidang-Palabuhanratu Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukanumi berhasil dievakuasi Ahad (9/9) siang.
Foto: Republika/Riga Nurul Iman
Bangkai bus yang masuk jurang di jalur Jalan Cikidang-Palabuhanratu Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukanumi berhasil dievakuasi Ahad (9/9) siang.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sopir bus masuk jurang yang awalnya diinformasikan melarikan diri akhirnya berhasil ditemukan warga Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi Ahad (9/9) siang. Sopir bus tersebut akhirnya dibawa ke RSUD Palabuhanratu Sukabumi.

Korban yang yang awalnya diduga kernet bus tersebut ditemukan warga di pinggir sungai yang tidak jauh dari lokasi kejadian kecelakaan pada Ahad siang sekitar pukul 11.00 WIB. Keberadan sopir bus ini berawal dari video rekaman warga yang memperlihatkan seorang penumpang yang berhasil selamat dari kecelakaan namun tidak mau ditolong warga dan melarikan diri.

"Saya mendengar kabar ada orang yang pada saat kecelakaan melarikan diri," ujar Usman (37 tahun) warga Desa/Kecamatan Cikidang yang menemukan sopir bus tersebut. 

Pada Ahad siang, warga menemukan sopir yang bernama M Adam ini berada di pinggiran sungai yang dekat dengan lokasi kejadian. Saat itu, kondisinya tidak pingsan dan sadar dengan memakai pakaian singlet warna hitam.  Diduga seseorang yang sopir atau kernet bus ini turun ke sungai karena kehausan untuk minum.

Baca juga, Kemenhub: Bus Masuk Jurang di Sukabumi Dua Tahun tak Uji KIR

Perwakilan perusahaan bus wisata, Dalis Sandi mengatakan, pada saat kejadian, ada dua orang pegawainya di dalam bus, yakni Fahrudin alias Jahidi alias Buyung dan M Adam. Dari dua orang itu satu di antaranya dikabarkan meninggal dunia, yakni Jahidi. Sementara itu, M Adam belum diketahui keberadaanya. 

"Pada saat kejadian saya tidak tahu siapa yang mengemudikan bus" katanya.

Kanit Laka Satlantas Polres Sukabumi, Iptu Nandang Herawan kepada wartawan mengatakan, seseorang yang ditemukan warga adalah Adam sopir dari bus yang masuk jurang. Awalnya memang Adam mengaku sebagai kernet bus. Namun, dari hasil pemeriksaan sementara Adam mengakui mengemudikan bus tersebut.

Adam menyopiri kendaraan tersebut saat melalui jalur Cikidang. Sebelumnya, saat melalui wilayah Bogor, bus dikemudikan oleh Jahidi.

Menurut Nandang, sesaat setelah bus masuk jurang, Adam memang memilih untuk melarikan diri. Menurut pengakuannya kepada polisi, ia takut dihakimi warga.

Dalam pelarian, Adam berada di pinggiran sungai di Kampung Bantarselang, Cikidang. Keberadaanya akhirnya diketahui warga dan pemandu wisata arung jeram.

Sopir bus tersebut mengalami luka patah tulang kanan. Selain itu, ada luka sobekan pada dahi dan kaki.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement