Jumat 07 Sep 2018 05:11 WIB

Pendaftaran CPNS Terancam Mundur

Peserta tes CPNS tahun ini diperkirakan lima-enam juta.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Ani Nursalikah
 Peserta tes Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) melakukan simulasi tes secara online di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (20/8).(Republika/ Yasin Habibi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Peserta tes Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) melakukan simulasi tes secara online di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (20/8).(Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) terancam mundur menjadi 20 September dari jadwal semula 19 September 2018. Hingga saat ini masih ada 25 kabupaten/kota yang belum mendapatkan formasi CPNS.

Namun begitu, jika hingga Jumat (7/9) formasi CPNS untuk 25 daerah telah rampung, maka jadwal tidak bergeser dan tetap pada 19 September. "Ya (pendaftaran) 19 September, tapi kalau formasi untuk 25 kabupaten/kota belum selesai sampai besok, mungkin diundur ke tanggal 20," kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana saat konferensi pers di hotel Bidakara, Kamis (6/9).

Dia memperkirakan, pada tahun ini akan ada sekitar lima-enam juta peserta tes CPNS. Adapun untuk calon pendaftar diperkirakan lebih dari itu. Untuk mengantisipasi lonjakan pendaftar, BKN sebagai panitia seleksi nasional CPNS mengklaim, telah mempersiapkan semua infrastuktur pendaftaran dengan optimal.

Sementara itu, hingga saat ini ia telah mengantongi sekitar 176 titik untuk seleksi tes. Menurut dia, jumlah titik tersebut masih bisa bertambah.

"Sekarang ada 176 titik, tapi akan terus bertambah," kata Bima.

Baca juga: Seleksi CPNS, Pemerintah Buka Enam Formasi Khusus

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement