Kamis 30 Aug 2018 05:53 WIB

Gamelan dan Angklung Mengalun di Resepsi di Swiss

Resepsi Diplomatik menjadi ajang promosi kekayaan kuliner Indonesia.

Gamelan
Gamelan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Alunan Gamelan Jawa dimainkan 12 muda-mudi warga Swiss berusia 8-29 tahun. Mereka tergabung dalam The Center of Gamelan Training and Performance in Sion menyambut kedatangan tamu undangan yang hadir pada resepsi diplomatik Peringatan HUT RI ke-73 yang diadakan KBRI Bern, Swiss.

Pensosbud KBRI Bern menyebutkan resepsi diplomatik dihadiri 300 tamu undangan. Mereka terdiri dari kalangan korps diplomatik, pejabat Pemerintah Swiss, kalangan pengusaha, akademisi, seniman, diaspora Indonesia dan friends of Indonesia.

Duta Besar RI untuk Konfederasi Swiss dan Keharyapatihan Liechtenstein, Muliaman D.Hadad menyambut undangan yang dimanjakan tidak hanya pertunjukkan Gamelan Sion tetapi juga persembahan tari tradisional Bali.

Panyembrama dan tari Cenderawasih, yang dibawakan mahasiswa Swiss pecinta budaya Indonesia, Amadine Mareschi. Dia tertarik pada tari Bali yang ditekuninya sejak berusia enam tahun.

Anggota Dharma Wanita Persatuan KBRI Bern turut memeriahkan malam itu dengan permainan alat musik Angklung. Mereka membawakan lagu-lagu nusantara seperti Apuse, Gambang Suling dan Ayo Mama. Mendapatkan sambutan hangat tamu undangan Swiss, anggota DWP KBRI Bern juga membawakan tembang tradisional Swiss, Hemmige.

Di bawah bimbingan Lia Fossati, pengajar Angklung di Swiss, para anggota DWP ini juga berhasil menyihir pengunjung Asia Festival yang diselenggarakan satu hari sebelumnya di kota Bern.

Resepsi Diplomatik juga menjadi ajang promosi kekayaan kuliner Indonesia. Para tamu undangan menikmati berbagai hidangan khas nusantara seperti nasi goreng, sate ayam, rendang, gado-gado, dan penganan kecil khas seperti lapis legit.

Kuliner Indonesia selalu dinantikan tamu asing dan dirindukan diaspora Indonesia di wilayah akreditasi. Ornamen-ornamen tradisional dari berbagai daerah di Indonesia turut menghias tempat penyelenggaraan dan menjadi daya tarik tersendiri.

Resepsi Diplomatik di akhir pengujung Agustus ini, menutup rangkaian peringatan HUT RI ke-73 KBRI Bern. Tidak sekedar perhelatan meriah, kegiatan yang dinanti-nantikan berbagai kalangan dan sukses menuai pujian para tamu undangan ini.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement