REPUBLIKA.CO.ID, SIAK -- Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Riau, Nana Sutrisna, meresmikan Taman Teknologi Pertanian yang berlokasi di Kampung Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, Kamis (2/8).
"Dengan dilakukannya grand launching ini artinya TTP sudah siap untuk diserahkan ke pemerintah Kabupaten Siak. Namun BPTP akan terus melakukan pendampingan guna memantau perkembangannya," ujar Kepala BPTP Provinsi Riau, Nana Sutrisna.
TTP merupakan sarana untuk melakukan pelatihan, pemagangan, pusat diseminasi teknologi, serta advokasi pusat bisnis masyarakat di bidang pertanian dengan pendampingan dari dinas pertanian dan BPTP Riau.
"Kegiatan grand launching ini untuk memperkenalkan TTP pada masyarakat dan stakeholder yang sekaligus menyerahkannya ke pemerintah kabupaten Siak sebagai rekan dua tahun pembangunan yang sudah dimulai sejak Agustus 2016 lalu," ungkap dia.
TTP Siak sudah memiliki berbagai kegiatan dengan petani, diantaranya berupa pelatihan pembenihan padi, pasca panen, pembenihan bawang, serta pasca panen, inkubasi, dan lainnya. Serta adanya kerjasama dengan Universitas Riau dan UIN Sultan Syarif Kasim.
Kegiatan di TTP Siak juga terdapat pembenihan padi, pembenihan hortikultura seperti bawang merah diatas lahan seluas 0,5 hektare (Ha). Penanaman buah-buahan yang dilaksanakan di lahan seluas empat Ha dengan berbagai jenis buah tropis, serta pembibitan itik.
BPTP juga mengintroduksikan teknologi integrasi antara padi, itik dan ikan atau disebut dengan binapadi. Ia menilai cara tersebut memiliki banyak keuntungan yang akan dirasakan oleh petani, khususnya di Kecamatan Sungai Mandau sebagai daerah lahan pasang surut tipe C dan D.
Kegiatan grand launching dan penyerahan TTP ke Pemda juga dihadiri langsung oleh Bupati Siak Syamsuar, didampingi Kepala Dinas Pertanian Siak, Camat Sungai Mandau, dan unsur Forkopimda.