REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, tidak ada hal istimewa yang akan dibahas dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah sekjen parpol pendukung pada Selasa (31/7) malam. Pertemuan itu akan berlangsung di Istana Bogor, Jawa Barat.
"Nggak ada yang serius dibahas, seperti dengan ketua-ketua umum parpol kan nggak ada yang serius dibahas," kata Pratikno seusai konferensi pers mengenai penyelenggaraan Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, pertemuan dengan partai-partai yang sudah bergabung tentu saja akan membahas hal-hal yang perlu dilakukan. Ketika dikonfirmasi mengenai kebenaran rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan sekjen-sekjen parpol itu, Pratikno tidak membantah rencana itu.
"Ah tau aja kamu," kata Pratikno kepada wartawan.
Baca Juga:
- Cawapres Jokowi Diumumkan Jelang Penutupan Pendaftaran
- Jokowi akan Bertemu Sejumlah Sekjen Parpol Malam Ini
- Sekjen Partai Koalisi akan Bahas Kesiapan Pilpres
Menurut dia, pertemuan itu merupakan pertemuan biasa. "Kemarin kan sudah sama ketua umum parpol, terus nanti dengan sekjen, tidak ada yang istimewa. Itu kan mereka sudah bergabung bersama," katanya.
Sementara itu, mengenai cawapres pendamping Jokowi, Pratikno meminta wartawan menunggu hingga hari H pendaftaran capres-cawapres di KPU. "Lihat hari H lah, masih banyak waktu, pendaftaran kan tanggal 4-10 Agustus 2018. Ya, antara tanggal itu," katanya.
Ia mengisyaratkan pengumuman cawapres akan dilakukan saat pendaftaran itu sehingga tidak akan ada deklarasi atau sejenisnya. "Kita lihatlah, pokoknya nanti tunggu saja antara tanggal 4-10 Agustus, pasti akan muncul," ujarnya.