Jumat 27 Jul 2018 00:03 WIB

Empat Bandar Narkoba Diciduk di Lampung, Dua Tewas Ditembak

BNNP Lampung sita enam kilogram sabu.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andri Saubani
Kepala Badan Narkotika Nasional Provisnsi (BNNP) Lampung Brigjen Tagam Sinaga (kedua kiri) didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Mukhtar (kedua kanan) beserta jajaran menjelaskan kronologis penangkapan enam kilogram sabu jaringan Aceh saat rilis kasus di kantor Badan Narkotika Nasional Provisnsi (BNNP) Lampung, Lampung, Kamis (26/7).
Foto: Antara/Ardiansyah
Kepala Badan Narkotika Nasional Provisnsi (BNNP) Lampung Brigjen Tagam Sinaga (kedua kiri) didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Mukhtar (kedua kanan) beserta jajaran menjelaskan kronologis penangkapan enam kilogram sabu jaringan Aceh saat rilis kasus di kantor Badan Narkotika Nasional Provisnsi (BNNP) Lampung, Lampung, Kamis (26/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung menciduk empat orang yang dikenal bandar nakoba di wilayah Lampung. Dua orang bandar narkoba tewas ditembak saat penggerebekan berlangsung. Sekitar enam kilogram sabu berhasil diamankan petugas.

Kepala BNNP Lampung Brigadir Jenderal Polisi Tagam Sinaga belum bisa merinci detail hasil penggerebekan terhadap bandar narkoba tersebut. “Ya benar (ada penggerebekan bandar narkoba),” kata Tagam saat dikonfirmasi Republika di Bandar Lampung, Kamis (26/7) malam.

Hasil pengungkapan kasus peredaran narkoba dan penggerebekan serta barang bukti narkoba, BNNP Lampung akan mengungkapnya dalam gelar perkara terbuka pada Senin (30/7) mendatang. Saat ini, petugas BNNP masih mengembangkan kasus tersebut setelah berhasil menciduk bandar narkoba dan menyita barang bukti narkoba.

Informasi yang diperoleh di lingkungan BNNP Lampung, dalam operasi penggerebekan petugas berhasil menciduk sedikitnya empat orang,  dua orang bandar nakoba yang telah menjadi target operasi tewas setelah melawan petugas. Petugas berhasil menyita sedikitnya enam kilogram narkoba jenis sabu.

Namun keberadaan tersangka yang diciduk dan dibawa ke rumah sakit, belum bisa diperoleh konfirmasi. Belum ada penjelasan resmi dari pihak berwenang BNNP terkait penggerebekan tersebut berlansung mulus atau ada perlawanan kepada petugas. BNNP berencana akan menggelar konferensi pers Senin pekan depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement