Senin 23 Jul 2018 18:39 WIB

Dua Napi Pemilik Kamar Mewah Kembali ke Lapas Sukamiskin

Plh kalapas terus mencari tau cara barang-barang mewah masuk ke dalam lapas

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Karta Raharja Ucu
Lapas Sukamiskin, Arcamanik, Bandung pada Ahad (22/7) terpantau sepi.
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Lapas Sukamiskin, Arcamanik, Bandung pada Ahad (22/7) terpantau sepi.

REPUBLIKA.CO.ID, Bandung -- Plh Lapas Sukamiskin, Alfi Zahrin Kiemas mengungkapkan dua narapidana, Fuad Amin dan Tubagus Chaeri Wardani alias Wawan sudah kembali ke lapas. Keduanya tidak ada di tempat saat KPK menyegel kamar mereka.

Alfi menuturkan, kondisi kedua napi korupsi itu sudah jelas. "Keberadaan Wawan sudah kembali dan Fuad Amin ada di RS Borromeus, kondisinya bisa tanya oleh medis di sana," tegas Alfi.

Alfi menyatakan akan terus memantau warga binaannya. Termasuk mencari tau bagaimana caranya barang mewah tersebut masuk ke lapas.

"(Masuknya barang mewah) masih kami dalami," ujar Alfi di Lapas Sukamiskin, Bandung, Senin (23/7).

Alfi akan mengemban jabatan Plh Lapas Sukamiskin hingga Kepala Lapas Sukamiskin baru ditunjuk Kemenhumham. Selama menjabat, Alfi mengaku akan lebih melihat kondisi warga binaan dan pembenahan di Lapas Sukamiskin.

"Semua kamar sudah dibersihkan malam tadi dan untuk lamanya barang terebut di sini saya masih belum tahu karena saya baru sehari di sini," jelas Alfi.

Lapas Sukamiskin menjadi sorotan setelah Kepala Lapas, Wahid Husein terkena OTT pada Sabtu (21/7). Usai OTT, Dirjen PAS Kemenhumham, Sri Puguh Budi Utami melakukan sidak dan menemukan barang mewah milik narapidana.

Sidak itu menghasilkan penemuan barang mewah milik napi. Dari mulai barang elektronik, alat masak hingga ponsel serta uang mencapai Rp 102 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement