REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat dikabarkan mempersoalkan pertemuan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto dengan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat (13/7) lalu. Menanggapi hal itu, Agus pun membantah adanya perbedaan pandangan di internal partai berlambang mercy tersebut.
"Justru kami tidak melihat perbedaan-perbedaan itu karena memang belum ada keputusan. Kalau sudah ada keputusan tentunya saya kira itu lah terjadi suatu perbedaan," kata Agus di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, (16/7).
Baca juga: TGB tak Diundang Sidang Majelis Tinggi Partai Demokrat
Kendati demikian ia meyakini bahwa seluruh kader Partai Demokrat akan mengikuti fatsun yang ada di dalam Partai Demokrat. Meskipun masih ada yang berbedan, ia berpendapat bahwa hal itu masih dibicarakan di internal partai.
"Kita sudah mempunyai aturan bahwa kita harus mengikuti fatsun yang ada di dalam parpol. Mana kala parpol sudah memutuskan, itu lah yang harus diikuti," katanya.
Baca juga: Demokrat akan Majukan TGB Sebagai Cawapres Jokowi?
Sebelumnya, diketahui Agus menemui Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan di jalan Diponegoro. Pertemuan yang digelar selama kurang lebih 30 menit tersebut diakui Agus hanya silaturahmi.
"Yang kita bicarakan tentu secara umum, tidak secara khusus. Sehingga hal-hal yang secara khusus itu tentunya bisa kita bicarakan di lain waktu. Hari ini terpenting kita ingin memperkuat silaturahmi," ujarnya.
Baca juga: Demokrat: Gerindra yang Paling Beri Peluang untuk AHY