REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla memastikan venue Asian Games bakal rampung sesuai target. Tak hanya itu, Jusuf Kalla selaku ketua dewan pengarah Asian Games menyatakan, persiapan penyelenggaraan pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut telah mumpuni.
"Dari laporan yang ada semua penyelenggaraan siap, dari sisi venue semuanya sudah selesai," ujar Jusuf Kalla usai rapat di Kantor Inasgoc, Jumat (29/6).
Jusuf Kalla mengatakan, beberapa venue yang belum terselesaikan dipastikan rampung pada 20 Juli 2018. Hari ini Jusuf Kalla telah meninjau tiga venue Asian Games yakni BMX International Center, lapangan Hoki, dan Tenis Indoor Senayan.
"Tadi kami sudah lihat venue BMX dan beberapa tempat, ini semua sudah siap. Jadi kami yakinkan semua venue siap," kata Jusuf Kalla.
Sementara itu, dari sisi penyelenggaraan memang dibutuhkan simulasi dan uji coba di beberapa tempat. Uji coba yang dimaksud yakni pembukaan dan penutupan acara, termasuk pelatihan kepada para relawan. Jusuf Kalla mengatakan, pada akhir Juli 2018 akan melihat hasil akhir dari uji coba tersebut.
Selain itu, saat ini para atlet pelatnas Asian Games tengah menggenjot latihan dan uji coba di dalam negeri maupun luar negeri. Dengan kemajuan persiapan tersebut, Jusuf Kalla optimistis Asian Games akan berlangsung dengan baik, dan Indonesia bakal mendulang prestasi sesuai target. "Insya Allah target infrastruktur, penyelenggaraan, dan prestasi tercapai dengan baik," ujar Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla memastikan sejauh ini tidak ada negara peserta yang mengundurkan diri dari Asian Games 2018. Menurutnya, tidak ada kekhawatiran dari seluruh negara peserta Asian Games terkait keamanan di Indonesia.
"Mereka tidak ada kekhawatiran, jangan lupa, di mana ada negara di dunia ini yang aman, coba Anda cek, di Amerika, Inggris," ujarnya.
Jusuf Kalla menjamin keamanan seluruh peserta Asian Games 2018. Pemerintah telah mengerahkan aparat kepolisian dan juga TNI untul menjaga keamanan saat perhelatan Asian Games berlangsung. Tak hanya itu, pemerintah juga menjamin keamanan siber berjalan dengan baik.
"Jadi kita dengan kepolisian dan sekuriti di lapangan juga cyber security semua berjalan dengan baik," kata Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla mencatat, terdapat 45 negara yang sudah mendaftar sebagai peserta Asian Games. Jumlah tersebut terdiri dari 15 ribu atlet dan 7 ribu official. Menurut Jusuf Kalla, animo negara peserta untuk berpartisipasi dalam Asian Games cukup besar.
Asian Games akan berlangsung sekitar 50 hari lagi. Pesta olahraga terbesar se-Asia ini akan digelar pada 18 Agustus-2 September di Jakarta, Palembang, dan beberapa kota di Jawa Barat.