REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Gegap gempitanya Piala Dunia 2018 menjalar hingga ke pilgub Jawa Tengah, khususnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 96 Dukuh Nayu, Kadipiro, Banjarsari RT 02 /30 atau TPS Piala Dunia. Pelaksanaan pemungutan suara di TPS ini semarak dengan ragam pernak pernik Piala Dunia yang menghiasi tempat pemungutan suara.
Mulai dari bendera negara-negara yang mengikuti piala dunia, gawang, bola, hingga cone untuk latihan pemain bola yang digunakan sebagai jalur pembatas. Tak hanya itu, panitia pemungutan suara pun menyambut warga yang hendak mencoblos dengan mengenakan jersey timnas yang berlaga di piala dunia lengkap dengan sepatu bola.
“Kita mengangkat konsep TPS Piala Dunia karena ini bertepatan juga dengan momennya Piala Dunia yang bertujuan supaya menarik masyarakat agar antusias memberikan pilihannya dengan tujuan mencapai target minimal 80 persen,” tutur ketua TPS 96 Natiman kepada Republika.co.id, Rabu (27/6).
Suasana TPS 96 yang semarak dengan pernak pernik piala dunia.
Natiman juga berharap pasangan calon (paslon) yang berkontestasi dalam gelaran pilkada dapat belajar dari negara-negara yang bertanding di Piala Dunia. Yaitu, menjunjung tinggi sportivitas dan fair play.
Tercatat ada sebanyak 399 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang mempunyai hak pilih di TPS 96. Pemungutan suara di TPS 96 dimulai sekitar pukul 07.00 WIB. Panitia membunyikan peluit sebagai tanda dimulainya pemungutan suara. Usai memilih, warga pun banyak yang bersantai di sekitar lokasi pemungutan sambil menikmati berbagai jajanan yang dijajakan warga.
Warga mencoblos di TPS Piala Dunia
Yusuf, warga setempat mengaku senang bisa menyalurkan hak suaranya di TPS Piala Dunia. Ia pun mengapresiasi panitia dan warga lainnya yang telah bergotong royong membuat pelaksanaan pemungutan suara di TPS 96 berlangsung semarak dengan banyaknya pernak pernik piala dunia.
"Ini bagus sekali ya, jadinya bersemangat. Dan kalau malam warga di sini juga banyak yang menonton," katanya.
Petugas di TPS Piala Dunia menggunakan seragam sepak bola.