REPUBLIKA.CO.ID, TIGARAS -- Tim Basarnas dan gabungan yang melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba, Tigaras, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara belum membuahkan hasil, Jumat (22/6). Sejumlah kapal yang dikerahkan mencari korban mulai merapat ke posko utama di Tigaras.
Ratusan keluarga korban masih berharap cemas menanti di Pelabuhan Tigaras. Tim Basarnas akan terus melakukan pencarian lanjutan pada Sabtu (23/6). Peralatan canggih milik TNI AL yang dikerahkan mencari korban di perairan Danau Toba kemungkinan akan dilanjutkan besok.
Keluarga korban tenggelamnnya KM Sinar Bangun menunggu di dermaga Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Jumat (22/6).
Jumlah korban yang ditemukan saat ini 19 orang selamat dan tiga orang tewas. Korban tewas atas nama Tri Suci Wulandari (24 tahun) warga Aceh Tamiang, Fahriyanti (47) warga Jalan Bendahara Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai, dan Indah Juita Saragih (22) alamat P Sidamanik.
Baca juga: Sinar Bangun Kapal Pertama Tenggelam di Tiga Ras-Simanindo