REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hadir di Istana Kepresidenan Bogor untuk bersilaturahim dengan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla. AHY berharap, Hari Raya Idul Fitri menjadi momentum bagi masyarakat untuk menjaga perkataan jelang tahun politik.
"Kita tahu tahun ini adalah tahun politik. Apalagi tahun depan akan lebih panas lagi tetapi mudah-mudahan kita semua bisa saling menjaga diri menahan diri dalam arti mencegah terjadinya konflik di antara kita," kata Agus saat tiba di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/6).
AHY menilai, di tahun politik ini sebuah kalimat yang disampaikan oleh berbagai kalangan dapat menyebabkan adanya polemik. Karena itu, ia mengimbau agar masyarakat menghindari hal itu. Kendati demikian, ia menilai adu gagasan dan adu isu dalam politik merupakan hal yang biasa di tahun politik ini.
"Begitupun sebaliknya para calon pemimpin juga harus bicara tentang kesulitan dan permasalahan rakyat masyarakat hari ini," ujarnya.
Selain itu, Agus juga menyarankan agar kritik yang diberikan kepada pemerintah dapat disampaikan dengan cara yang baik. "Mudah-mudahan tidak hanya berhenti di bulan Ramadan kita semua tentu punya niat agar terus menjadi manusia yang lebih baik termasuk dalam menjaga lisan menjaga perkataan kita," ujarnya.
Baca juga: Warga dari Luar Pulau Jawa Hadiri Open House Presiden Jokowi
https://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/18/06/15/pacnwn354-warga-dari-luar-pulau-jawa-hadiri-open-house-presiden-jokowi
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo menggelar open house di Istana Bogor, pada hari pertama Idul Fitri. Tidak hanya dihadiri menteri dan pejabat negara, ribuan warga ikut antre untuk bisa berlebaran bersama presiden.
Bahkan, tidak hanya warga dari wilayah Bogor dan sekitarnya saja yang menghadiri open house di Istana Bogor, banyak warga datang dari luar kota, bahkan dari luar pulau Jawa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
