REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -– PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC memberangkatkan ribuan pemudik warga Jabotabek, dengan 17 kota tujuan di Jawa dan Sumatera, Kamis (7/6). Ribuan pemudik itu pulang ke kampung halamannya masing-masing dengan menggunakan 418 bus berstandar pariwisata.
“Selamat jalan, Bapak/Ibu sekalian. Semoga semua selamat sampai tujuan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga,” kata Direktur Utama IPC, Elvyn G Masassya, saat melepas para pemudik yang bertolak dari Terminal JICT 2 Tanjung Priok berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id.
Dalam kesempatan itu, Elvyn mengatakan bahwa program Mudik Bersama IPC Group ini merupakan program rutin yang diadakan IPC bekerjasama dengan sejumlah Anak Perusahaan IPC setiap tahunnya. Hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah yang ingin menyediakan sarana transportasi mudik yang aman untuk sebagian warga Jakarta yang benar-benar membutuhkan.
Sejumlah perwakilan instansi pun turut hadir untuk melepas para pemudik ke kampung halaman, diantaranya Walikota Jakarta Utara, Husein Murad; Deputi Bidang Usaha Konstruksi Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Ahmad Bambang; Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Lollan; Kepala Syahbandar Utama Pelabuhan Tanjung Priok, Capt Sudiono serta Panglima Komando Lintas Laut Militer, Laksma TNI Achmad Rivai.
Mudik gratis bersama IPC ini menjadi istimewa, karena IPC tidak hanya memfasilitasi para pemudik itu untuk pulang kampung, tapi juga menyediakan fasilitas bagi para pemudik untuk kembali ke Jakarta.
“Para pemudik itu akan kembali ke Jakarta, dari daerah asalnya masing-masing, dengan bus yang sama, yang disediakan IPC,” kata Elvyn.
Untuk menjamin keselamatan selama perjalanan, IPC menerapkan standar lulus uji kesehatan bagi para supir bus dalam program Mudik Bersama IPC Grup. Sejak Rabu malam, para supir telah mengikuti uji tes kesehatan, termasuk tes urine di klinik kesehatan yang ada di Pelabuhan Tanjung Priok.
Selain itu, fasilitas yang disediakan dalam mudik bersama IPC Group ini adalah bus standar pariwisata, asuransi keselamatan dan kecelakaan, serta obat-obatan bagi setiap penumpang, selain itu para pemudik juga akan mendapatkan paket menu sahur dan buka puasa, bagi yang berpuasa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
