Selasa 05 Jun 2018 01:27 WIB

Anies: Ramaikan Saja Dahulu Berita Soal Tong Sampah

Anies mempersilakan siapa pun menginvestigasinya sebelum klarifikasi.

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Yudha Manggala P Putra
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ilustrasi
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi pengadaan tong sampah miliaran rupiah dari Jerman yang berpolemik di publik. Ia mempersilakan siapa pun menginvestigasinya sebelum meminta klarifikasi terkait informasi yang berkembang dan terkesan menyudutkannya itu.

"Investigatif dulu, masa belum apa-apa sudah klarifikasi. Nanti (saya klarifikasi), biar saja bergulir saja terus," kata dia di Jakarta, Senin (4/6).

Anies berjanji akan menyampaikan klarifikasinya. Namun, mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini tak menyebutkan kapan. Ia hanya menyatakan akan menginformasikan semuanya menunggu waktu yang tepat.

"Lihatlah dulu perkaranya, nanti saya jelaskan. Diberitain dulu dah yang ramai sekalian. Diramein sekalian, gedein sekalian," ujar dia.

Pengadaan tong sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menjadi polemik di publik. Sorotan tertuju pada besarnya anggaran pengadaan tong sampah buatan Jerman tersebut. Sebanyak 2.600 tong akan dibeli tahun ini dengan anggaran Rp 9,6 miliar dengan harga satuan sebesar Rp 3,6 juta.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji sebelumnya menyebut pengadaan tempat sampah berstandar internasional tersebut sudah ada sejak 2016. Tahun 2016 pengadaan dari Cina sebanyak 296 unit.

Sementara itu, tahun 2017 dari Jerman sebanyak 1.500 unit dengan rincian 1.000 unit dengan ukuran 660 liter dan 500 unit dengan ukuran 120-140 liter.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement