Selasa 01 May 2018 11:36 WIB

Hari Buruh Dirayakan dengan Dangdutan di Tasikmalaya

Sekitar 300 buruh merayakan May Day dengan berdangdut ria di Balai Kota Tasik

Rep: Rizky suryarandika/ Red: Esthi Maharani
Sejumlah buruh dari berbagai elemen gelar aksi / Ilustrasi
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah buruh dari berbagai elemen gelar aksi / Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,  TASIKMALAYA -- Perayaan hari buruh atau May Day tak hanya melulu dilakukan dengan unjuk rasa. Sekitar 300 buruh merayakan May Day dengan berdangdut ria di halaman Balai Kota Tasikmalaya, Selasa (1/5).

Kegiatan ini difasilitasi oleh Pemkot Tasikmalaya sebagai upaya memberi hiburan sekaligus bersilaturahmi dengan kelompok buruh. Para buruh tak segan lagi berjoged ria di lapang. Suasana tawa dan senang mewarnai perayaan buruh. Apalagi kegiatan tersebut juga dibarengi dengan pemberian hadiah atau doorprize bagi buruh. Alhasil, para buruh pun semakin semangat berjoged.

Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengatakan koordinasi dengan organisasi buruh selama ini berjalan baik lewat forum tripartid antara buruh, pengusaha dan pemerintah. Sehingga tak begitu banyak kesulitan saat hendak menetapakan Upah Minimum Kota (UMK).

"Kami koordinasi dengan serikat pekerja bisa ningkat UMR 1,9 juta. Koordinasi dengan tri partid jadi UMK cepat selesai," katanya pada wartawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement