REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Kobaran api melalap pabrik kayu Wahana Tatanan Insani (WTI) di Jalan Swaka RT 07 RW 05 Kelurahan Sambong Jaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya Selasa (24/4) pagi. Beruntung insiden kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa.
Salah satu karyawan pabrik, Umar menduga api berasal dari sebuah mesin pemanas kayu (oven) yang meledak akibat terlalu panas. Alhasil, api melalap kayu yang ada di dalam oven tersebut hingga api cepat membesar.
Proses pemadaman sempat terkendala banyaknya kayu yang ikut terbakar. Lima unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah tersebut. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 09.00 WIB.
"Api mulai terlihat membakar mesin oven, tidak tahu persis apa yang menyebabkan kebakaran. Tapi banyaknya serbuk kayu yang mudah terbakar di seputaran oven," katanya pada wartawan.
Ia menjelaskan saat kebakaran tengah banyak tipblok yang sedang diproses di dalam oven. Tujuannya agar bahan baku tipblok kering dengan biasanya memakan waktu sepekan.
"Ya lagi banyak diproses disana di dalam oven, makanya ikut terbakar," ujarnya.
Akibat kejadian tersebut tiga gedung milik pabrik ludes terbakar dengan kerugian ditaksir Rp 500 juta. Pemilik pabrik, Wawan, enggan memberi keterangan.
Petugas keamanan pabrik melarang awak media masuk ke lokasi kebakaran sehingga wartawan tidak bisa melihat langsung lokasi kebakaran.