REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Andi Sinulingga mengatakan partainya menargetkan perolehan suara sebanyak 18 persen di Pemilu Legislatif 2019. Jumlah kursi DPR RI yang diincar partai berlambang beringin itu adalah sebanyak 120 kursi.

"Target kami 120 kursi kalau persentase suara di atas 18 persen," kata Andi kepada Republika, Senin (23/4).

Andi menyebut target perolehan suara dan kursi DPR yang ditetapkan Golkar ini jauh di atas jumlah perolehan mereka di Pemilu Legislatif 2014 lalu. Pada Pemilu periode lalu, Golkar yang menjadi partai pemenang kedua di bawah PDIP mendapat 14,75 persen suara atau 18.432.312 jumlah suara dan berhak atas 91 kursi di DPR.

Hasil Pemilu 2014 ini mengharuskan Golkar tidak bisa mengusung capres sendiri di Pemilu 2019. Karena, Undang-Undang Pemilu saat ini memberi syarat minimal 20 persen suara untuk bisa mengusung capres dan cawapres.

Untuk memenuhi target di Pileg 2019 ini, Andi menambahkan, partainya sudah mulai memetakan kader-kader yang akan diikutsertakan sebagai calon legislatif. Golkar, kata Andi, hanya akan mengusung kader yang diterima oleh masyarakat banyak.

Kader yang akan menjadi caleg menurut dia juga harus bekerja mengambil hati rakyat dan tampil merepresentasikan nilai-nilai yang ditanamkan oleh Golkar. Menurut Andi, caleg dari Golkar harus rajin turun ke masyarakat untuk tahu program dan visi misi yang paling cocok untuk memperjuangkan masyarakat melalui parlemen.

"Perolehan suara kita harus meningkat. 2019 Golkar harus lebih baik," ujar Andi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika