REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta telah melakukan berbagai persiapan terkait uji coba penerapan sistem ganjil-genap di Jalan Jenderal Sudirman dan MH Thamrin yang dimajukan menjadi pukul 06.00 WIB, Senin (23/4) pekan depan. Hal tersebut dikatakan oleh Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Sigit Widjatmoko.

Sigit menuturkan, persiapan yang dilakukan di antaranya dengan menyiapkan petugas pada saat uji coba nanti dan melakukan pemasangan rambu-rambu jalan terkait uji coba tersebut. "Persiapan sudah kami laksanakan, mulai dari rapat koordinasi, penyiapan petugas dan rambu jalan terkait uji coba tersebut," kata Sigit saat dikonfirmasi Republika, Jakarta, Jumat (20/4).

Berdasarkan pantauan Republika, belum terlihat rambu-rambu jalan atau pun spanduk yang dipasang di sepanjang Jalan MH Thamrin, tepatnya dari kawasan Bank Indonesia (BI) hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI). Begitu pun disepanjang Jalan Jenderal Sudirman, di antaranya dari Wisma 46 hingga kawasan Simpang Susun Semanggi, juga belum terlihat informasi yang dipasang terkait uji coba tersebut.

Namun, di perempatan Bank Indonesia masih terpasang plang pengumuman sistem ganjil-genap yang diterapkan sebelumnya. Tepatnya di Jalan Kebon Sirih menuju Jalan MH Thamrin, yaitu di depan Wisma Mandiri dan di depan Gedung Arsek-Tipikal Bank Indonesia.

"Pukul 07.00 sampai 10.00 dan 16.00 sampai 20.00 Anda Menuju Kawasan Pembatasan Lalu Lintas Ganjil-Genap. Berplat Nomor Ganjil di Tanggal Ganjil Berplat Nomor Genap di Tanggal Genap," bunyi informasi yang ditulis di plang tersebut.

Menurut Sigit, pemasangan rambu-rambu jalan ditargetkan selesai pada Ahad (22/4). "Rambu jalan kami targetkan minggu sudah selesai," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika