Kamis 19 Apr 2018 20:54 WIB

DPT Pilgub Jabar di Indramayu Capai 1,3 Juta Jiwa

Warga yang belum merekan data untuk KTP-el diminta segera melakukannya

Rep: Lilis Handayani/ Red: Budi Raharjo
Ilustrasi KTP elektronik (e-KTP)
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Ilustrasi KTP elektronik (e-KTP)

REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) untuk pemilihan gubernur (Pilgub) Jabar 2018 di Kabupaten Indramayu mencapai 1.315.739 pemilih. Hingga saatini, tercatat masih ada sekitar 11 ribu warga yang terancam tak bisa memilih karena belum melakukan perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el).

Penetapan jumlah DPT itu diputuskan dalam rapat pleno KPUD Indramayu yang berlangsungdi Kantor KPU setempat, Kamis (19/4). Data itu terkumpul dari 317 desa yang tersebar di 31 kecamatan di Kabupaten Indramayu.

"Pemilih yang ada dalam DPT itu nantinya mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) di Indramayu, yang jumlah totalnya ada 2.841 TPS," terang Komisioner KPUD Kabupaten Indramayu, Jerry Nurcahya.

Jerry mengakui, selain warga yang telah terdaftar dalam DPT, ada pula 11 ribu warga yang belum melakukan perekaman KTP. Menurutnya, jumlah warga yang belum melakukan perekaman data itu telah menurun dari sebelumnya yang mencapai 34.471 warga.

"Alhamdulillah sebagian besar sudah melakukan perekaman data dan mengantongi surat keterangan atau KTP elektronik," tutur Jerry.

Meski telah menurun drastis, namun 11 ribu warga yang belum melakukan perekaman data itu terus menjadi fokus perhatian dari KPUD Indramayu. Pasalnya, berdasarkan aturan KPU, para pemilih bisa menggunakan hak pilih mereka jika telah melakukan perekaman data yang dibuktikan dengan kepemilikan KTP el atau minimal surat keterangan dari Disdukcapil setempat.

Jerry berharap, warga yang belum melakukan perekaman data bisa segera melakukannya. Dengan demikian, mereka tetap bisa menggunakan hak pilihnya dalam menentukan calon pemimpin Jabar untuk lima tahun kedepan.

Sementara itu, Komisioner KPU Kabupaten Indramayu Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Erwanto, menambahkan, pihkanya berusaha untuk terus meningkatkan angka partisipasi pemilih di Kabupaten Indramayu. Karena itu, sosialisasi kepada berbagai elemen masyarakat terus dilakukan.

Erwanto menyebutkan, angka partisipasi pemilih dalam Pemilihan Bupati Indramayu 2015hanya 59,73 persen. Dia mengaku angka tersebut masih cukup rendah. "Untuk Pilgub Jabar 2018 kami menargetkan angka partisipasi pemilih mencapai 77,5 persen," tandas Erwanto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement