Senin 09 Apr 2018 18:56 WIB

Belum Ada Laporan Masalah di UNBK SMA Sleman

Jaringan komputer dan jaringan listrik aman dari gangguan.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Ani Nursalikah
Pelaksanaan UNBK SMA.
Foto: Republika/Bowo Pribadi
Pelaksanaan UNBK SMA.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Sleman berjalan lancar. Sejauh ini, sejak UNBK SMK sampai pelaksanaan hari pertama UNBK SMA, belum ada laporan masalah dari sekolah-sekolah yang menggelar UNBK.

Bupati Sleman Sri Purnomo turut melakukan peninjauan pelaksanaan UNBK SMA di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Sleman. Hari ini, peninjauan dilakukan ke SMA Negeri 1 Depok dan SMA Kolese De Brito.

Kunjungan kali ini didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Sri Wantini dan Kepala Balai Pendidikan Menengah Kabupaten Sleman, Sukarja. Dalam kunjungan itu, dilakukan peninjauan ke ruangan yang digunakan untuk ujian siswa.

Peninjauan di SMA Negeri 1 Depok turut dilakukan ke ruang perpustakaan dan mengecek monitor CCTV yang ada di ruang Kepala Sekolah. Monitor bertujuan Kepala Sekolah dapat memantau empat ruang yang digunakan untuk ujian siswa.

Sedangkan, di SMA Kolese De Brito, selain meninjau ruang ujian, Bupati Sleman meninjau pula ruang laboratorium fisika dan kimia. Sejumlah siswa tampak telah selesai melaksanakan ujian sesi satu yang berlangsung.

"Pelaksanaan UNBK berjalan lancar dan belum ada laporan adanya masalah, baik gangguan jaringan komputer dan jaringan listrik, semua aman dan berharap sampai usai dipastikan semua berjalan lancar," kata Sri, Senin (9/4).

Kepala Balai Dikmen Sleman, Sukarja melaporkan, UNBK kali ini di Kabupaten Sleman diikuti 5.975 siswa. Ia menjelaskan, latihan UNBK telah pula dilakukan melalui tiga tahap yaitu pada Januari, Februari dan Maret.

Ia berharap, latihan-latihan itu dapat membuat pelaksanaan ujian menggunakan komputer secara daring (online) bisa berjalan lancar. Sukarja turut berharap, siswa-siswa dapat sukses melaksanakan ujian tanpa mengalami kendala.

"Dapat sukses ujian dan sukses dalam menempuh pendidikan yang lebih tinggi bagi yang ingin melanjutkan belajar," ujar Sukarja.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement