REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asisten Operasi (Asops) Kapolri Inspektur Jenderal Polisi Mochamad Iriawan termasuk dalam salah satu perwira yang mengalami rotasi di lingkungan Polri. Posisinya sebagai Asops akan digantikan oleh Inspektur Jenderal Polisi Deden Juhara yang sebelumnya menjabat Kapolda Maluku. Iriawan ditempatkan Sekretaris Utama (Sestama) Lemhanas RI.

"Terkait dengan pelantikan hari ini adalah Irjen Mochammad Iriawan, beliau mendapat promosi dan akan menjabat sebagai Sestama di Lemhanas RI menggantikan Komjen Arif Wahyunadi," kata Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (15/3)

Dengan menggantikan Arif yang berpangkat Komisaris Jenderal Polisi alias bintang tiga, Iriawan pun akan mengalami kenaikan pangkat. Artinya, mantan kapolda Metro Jaya mendapatkan pangkat Komisaris Jenderal Polisi. Setyo menyebut hal ini merupakan bentuk promosi jabatan.

"Insya Allah pangkatnya akan naik menjadi bintang tiga," ujar Setyo.

Nama Iriawan cukup melekar di mata masyarakat Jakarta. Ia dinilai sukses melakukan pengamanan Pilkada DKI Jakarta yang 'panas'. Namanya juga mencuat setelah mentersangkakan tokoh FPI Habib Rizieq Shihab dalam kasus pornografi yang kasusnya masih berlanjut hingga saat ini.

Mutasi jabatan Asops ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor: ST/633/III/KEP.2018 yang diterbitkan pada Kamis, 8 Maret lalu. Surat Telegram itu diteken Asisten bidang SDM (As SDM) Kapolri, Irjen Arief Sulistyanto, atas nama Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Ikuti Whatsapp Channel Republika