Ahad 11 Mar 2018 07:12 WIB

Arumi Bachsin Garap Pemilih Milenial Paslon Khofifah-Emil

Khofifah menilai Emil contoh anak muda yang sukses di bidang pendidikan dan karir

Bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan) didampingi istri Bakal Cawagubnya, artis Arumi Bachsin
Foto: ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko
Bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan) didampingi istri Bakal Cawagubnya, artis Arumi Bachsin

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Artis Arumi Bachsin mendapat kepercayaan untuk menggarap pemilih pemula di generasi milenial bagi pasangan calon gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2018. Istri Emil Elestianto Dardak itu di Surabaya, Sabtu (10/3) malam, secara resmi ditetapkan sebagai 'Ambasador' atau Duta Kehormatan Generasi Optimis Khofifah-Emil.

Generasi Optimis ini sebutan bagi relawan dari generasi milenial pendukung pasangan calon gubernur yang diusung oleh koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, Nasdem, PAN dan PPP di Pilkada Jatim 2018. "Nanti pemilih dari generasi milenial semuanya Mbak Arumi yang urus," ujar Khofifah, dalam rilisnya, Ahad (11/3).

Mantan Menteri Sosial itu mengatakan pemilih milenial di Pilkada Jatim 2018 jumlahnya ada sekitar 43 persen. Tugas Arumi menumbuhkan rasa optimisme terkait dengan masa depan kehidupan dari para generasi milenial ini, dengan berkeliling menemui mereka di berbagai daerah seluruh wilayah Jawa Timur.

"Untuk menumbuhkan rasa optimisme terhadap generasi milenial ini perlu referensi. Mereka harus punya harapan-harapan sukses dan hidup lebih baik untuk masa depannya," katanya.

Menurut dia, salah satu yang bisa dijadikan referensi untuk mendorong rasa optimisme para generasi milenial di Jawa Timur adalah sosok Emil Elestianto Dardak. Menurutnya Emil merupakan anak Trenggalek yang di usia 22 tahun sudah menyandang gelar doktor, yang kemudian juga sukses menjadi eksekutif.

Di bidang politik, Khofifah mencontohkan dirinya sendiri, yang dulu semasa usia 26 tahun sudah menjabat anggota DPR RI serta di usia 34 tahun telah dipercaya menjadi menteri. Padahal ia mengaku bukan siapa-siapa.

"Saya bisa sukses seperti itu padahal bukan anak jenderal, bukan anak guru besar, bukan anak pejabat. Bahkan waktu Kelas 4 SD dulu saya ini membantu orang tua dengan berjualan es lilin," katanya.

Khofifah meyakini dengan memberi referensi seperti itu dapat mengobarkan semangat optimisme bagi para generasi muda untuk menghadapi masa depannya. Harapannya, dengan menempatkan Arumi sebagai ambasadornya, selanjutnya dapat lebih intens menemui para generasi muda di berbagai daerah se- Jawa Timur.

"Mudah-mudahan dari 'kopi darat' dengan para generasi muda di berbagai daerah yang dipimpin Mbak Arumi nantinya bisa nyambung aspirasi dan pikiran. Biasanya kalau sudah 'nyambung' pikiran, Insya Allah nanti juga akan 'nyambung' pilihan," katanya.

Arumi merasa terhormat mendapat kepercayaan sebagai Ambasador bagi para pemilih pemula untuk pasangan Khofifah-Emil. "Nanti kepada anak-anak muda di manapun, entah di desa atau perkotaan, akan saya tekankan bahwa mereka punya kesempatan yang sama untuk meraih masa depan. Anak-anak muda di desa maupun kota harus punya cita-cita untuk masa depannya," katanya.

Khofifah-Emil akan berkontestasi dengan pasangan Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno yang diusung oleh koalisi PDIP, PKB, PKS dan Gerindra di Pilkada Jatim 2018, yang dijadwalkan berlangsung pada 27 Juni.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement