REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mencatat rekor baru dengan jumlah penumpang lebih dari 500 ribu. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan akan menyelenggarakan tumpengan untuk merayakan pencapaian ini.
"Alhamdulillah saya bisa bersujud syukur tadi Transjakarta tembus angka setengah juta penumpang setiap hari. Kita akan nanti tumpengan dan sujud syukur. Hari ini pecah telor, setengah juta penumpang dari Transjakarta," kata Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (1/3).
Sandiaga mengatakan, pencapaian ini tak lepas dari sumbangsih Tanah Abang Explorer yang diluncurkan beberapa bulan lalu. Ia menilai intergrasi moda transportasi di Jakarta mulai terasa dampaknya.
Dalam keterangan tertulis, PT Transjakarta menyatakan telah membukukan rekor baru dengan melayani 502.389 pelanggan pada Rabu (28/2). Ada sejumlah faktor yang merealisasikan pencapaian ini, yakni penambahan jumlah bus yang beroperasi, perluasan rute, dan implementasi program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, OK Otrip.
Saat ini, Transjakarta memiliki 13 koridor, 113 rute, dan lima rute One Karcis One Trip (OK OTrip). Jumlah bus yang beroperasi rata-rata 1.300 unit setiap harinya.
"Kami berterima kasih atas kepercayaan masyarakat yang mengandalkan layanan Transjakarta," kata Direktur Utama Transjakarta Budi Kaliwono di Jakarta, Kamis (1/3).
Prestasi ini, kata Budi, memotivasi Transjakarta untuk meningkatkan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan. Dengan pembukaan rute baru, integrasi moda transportasi, dan konektivitas.
Pada Kamis (1/3), Transjakarta juga membuka dua halte di koridor 13, yakni Halte Swadarma dan Halte Jakarta Outer Ring Road (JORR). Pengoperasian kedua fasilitas ini melengkapi halte yang sebelumnya telah beroperasi, antara lain Halte Tendean, Halte Tirtayasa, Halte Seskoal, Halte Kebayoran Lama, Halte Mayestik, Halte Cipulir, Halte Adam Malik, Halte Puri Beta I dan Halte Puri Beta II.
Pada 2017, penumpang Transjakarta mencapai 144,86 juta orang atau naik 17,09 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 123,71 juta. Untuk periode Januari-Februari 2018, Transjakarta telah melayani 26 juta pelanggan. Angka ini diproyeksikan terus meningkat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika