Kamis 01 Mar 2018 21:46 WIB

Iriana Jokowi Batal Hadiri OASE di Lampung

Keberadaaanya OASE untuk mendukung dan menyukseskan program Kabinet Kerja

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Maman Sudiaman
Iriana Joko Widodo
Foto: EPA
Iriana Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Istri Presiden RI Iriana Joko Widodo dipastikan tidak jadi berkunjung ke Lampung dalam rangkaian kunjungan kerja Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) di Bandar Lampung, Jumat (2/3) esok. Rombongan kerja OASE Kabinet Kerja tersebut hanya sembilan orang.

Padahal, persiapan kunjungan kerja ibu negara dan rombongan dalam rangkaian OASE Kabinet Kerja tersebut sudah rampung lebih dari 90 persen. Acara tersebut akan berlangsung di Universitas Lampung (Unila). Sedianya rombongan juga akan meninjau Dekranasda, SMA Negeri 2 BandarLampung.

Kepala Bagian Humas dan Komunikasi Publik Biro Humas dan Protokol Pemprov Lampung Heriyansyah membenarkan batalnya kunjungan ibu negara dalam rangkaian kerja OASE dimaksud. "Ibu negara tidak jadi datang, diwakilkan yang lain," kata Heriyansyah kepada Republika, Kamis (1/3).

Dalam setiap kunjungan, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Lampung Didik Suprayitno mengatakan, kunjungan OASE Kabinet Kerja tersebut diisi dengan sosialisasi bahaya narkoba dan tindak pidana penyalahgunaan narkoba. Materi akan diisi oleh OASE Kabinet Kerja dan Badan Narkotika Nasional (BNN).

OASE juga akan memberikian penyuluhan mengenai materi Bahaya Kekerasan dalam Rumah Tangga, Bahaya Pornografi. Rombongan akan menyaksikan ikrar kebulatan tekad keluarga besar siswa dan siswi sekolah dalam pencegahan bahaya narkoba, termasuk juga keluarga besar TNI/Polri dan masyarakat.

Dalam agendanya, beberapa istri para menteri kabinet kerja akan hadir. Di antaranya istrik Menteri Pertahanan, Mensesneg, Seskab, Mensos, dan lainnya.

OASE Kabinet Kerja merupakan organisasi khusus gagasan Ibu Negara dan Ibu Wakil Presiden serta disepakati oleh para pendamping menteri Kabinet Kerja. Keberadaaanya untuk mendukung dan berperan dalam menyukseskan program Kabinet Kerja, yang tentunya sesuai dengan kapasitas sebagai para pendamping.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement