REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatra Barat terus meningkatkan pelayanan kepada penumpang maskapai penerbangan. Terakhir, pengelola bandara bersama Garuda Indonesia meluncurkan Banua Lounge, sebuah fasilitas ruang tunggu bagi penumpang dengan layanan kelas atas.
Banua Lounge sendiri dioperasikan oleh PT Banua Agung Anitama yang berpusat di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Fasilitas ruang tunggu seluas 768 meter persegi di Banua Lounge dilengkapi dengan koneksi Wi-Fi gratis, ruang tunggu eksekutif, mushalla, ruang bermain anak, VIP room, bussiness center, sajian makanan buffet dan prasmanan, dan TV flight information data system.
Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno (IP) mengapresiasi peluncuran fasilitas ruang tunggu baru di BIM ini. IP pun mengakui fasilitas yang disuguhkan Banua Lounge terbilang ciamik dibanding fasilitas serupa sebelumnya. Tapi ada satu masukan yang disampaikan gubernur kepada pengelola. IP meminta operator Banua Lounge untuk menyediakan masakan-masakan khas Minangkabau seperti Soto Padang dan Bubur Kampiun.
"Memang yang disajikan standar Garuda Indonesia. Tapi kan kalau ada masakan daerah sekaligus promosikan masakan asli daerah," kata IP saat menghadiri peluncuran Banua Lounge, Selasa (27/2).
Vice President Ground Service Garuda Indonesia Fikri Ilham menyebutkan, peluncuran Banua Lounge merupakan upaya maskapai bintang 5 dunia tersebut untuk meningkatkan pelayanan terhadap penumpang di BIM. Nantinya, PT Aerofood (ACS) yang merupakan anak usaha Garuda Indonesia ikut mengelola Banua Lounge.
"Ini upaya kami mempertahankan standar bintang 5 kelas dunia," kata Fikri.