REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG---Calon Gubernur (Cagub) Jabar, Deddy Mizwar resmi pindah ke rumah kontrakannya di kawasan Dago Pakar, Rabu (14/2). Sebelum pindah, pria yang akrab disapa Demiz itu menyerahkan Rumah Dinas Wakil Gubernur Jabar di Jalan Rancabentang 24 Kota Bandung ke Pemprov Jabar.
Demiz mengaku, memiliki banyak kenangan di rumah dinas tersebut. Namun, rumah di kawasan Ciumbuleuit tersebut harus diserahkan kembali kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat karena ia akan menjalani cuti kampanye untuk mengikuti Pilgub Jabar 2018. Ia menyerahkan kembali aset negara tersebut ke Pemprov Jabar. Rumah dinas dan kendaraan tersebut diserahkan ke Biro Umum Setda Provinsi Jabar.
Demiz dan keluarganya tidak boleh tinggal di rumah dinas tersebut lagi. Namun, menurut Demiz, sebagian besar barang miliknya sudah dipindahkan. Setahun lebih sebulan, sejak Januari 2017 ia tinggal di rumah dinas tersebut.
"Saat saya masuk ke rumah dinas tersebut, kamarnya harus diperbaiki, tapi saya dahulukan perbaikan masjid dulu. Sekarang juga kamar mandi belum beres, air kadang ada kadang enggak," ujar Demiz sebelum meninggalkan rumah dinasnya.
Menurut Demiz, ia akan sangat merindukan kegiatan pengajian rutin malam Jumat di masjid yang berada di halaman rumah dinasnya. Ia pun tidak usah jauh-jauh untuk shalat di masjid. Selain itu, udara sejuk dan segar selalu didapat di rumah dinasnya tersebut. "Rumah tersebut sangat berkesan," katanya.
Rumah dinas ini, kata Demiz, memiliki halaman luas dengan sejumlah pohon mangga dan rambutan yang masih bisa dipanen buahnya. Berbeda dengan rumah dinas sebelumnya di kawasan Dago. Selain rumah, Demiz juga mengembalikan dua buah mobil dinas. "Dulu waktu di Dago, kru saya harus tinggal di kamar sempit seperti ikan peda saja. Kalau di sini bisa lebih nyaman. Saya menerima tamu pun bisa leluasa. Sangat berkesan," katanya.
Demiz pun sempat berkelakar, bahwa dirinya akan langsung menempati Gedung Negara Pakuan yakni rumah dinas gubernur Jabar, setelah memenangi Pilgub Jabar 2018 bersama pasangannya, Dedi Mulyadi.
"Tapi, Gedung Pakuan kan luas, nanti makin susah kalau manggil istri atau anak saya. Di sini saja susah kalau manggil. Katanya kalau jadi, Pak Dedi mau di Purwakarta saja tinggalnya. Saya yang di sini saja, Gedung Pakuan buat kerja saja," katanya.
Setelah menyerahkan mobil dinasnya, yakni Alphard dan Fortuner, Deddy Mizwar mengatakan, bisa kembali menggunakan mobil pribadinya, yakni Lexus dan Mini Cooper. Demiz akan cuti, untuk mengikuti Pilgub Jabar 2018, ksampai masa jabatannya habis pada 13 Juni 2018. Setelah anak ketiganya lulus kelas 6 SD di Bandung, ia akan pindah ke rumah miliknya di Padalarang.