Selasa 13 Feb 2018 15:43 WIB

Copet Warnai Pengundian Nomor Paslon Bupati Bandung Barat

Pengundian nomor urut diselenggarakan di Vila Istana Bunga

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Hazliansyah
Para pasangan calon bakal bupati dan wakil bupati Kabupaten Bandung Barat mengambil no urut di pilkada Bandung Barat, Selasa (13/2) di Vila Istana Bunga, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.
Foto: Republika/Fauzi Ridwan
Para pasangan calon bakal bupati dan wakil bupati Kabupaten Bandung Barat mengambil no urut di pilkada Bandung Barat, Selasa (13/2) di Vila Istana Bunga, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, PARONGPONG -- Insiden raibnya telepon genggam (HP) milik salah seorang pendukung pasangan calon terjadi saat acara pengundian nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat. Pengundian nomor urut diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Vila Istana Bunga, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (13/2).

Adalah Idar Sartono yang harus kehilangan HP miliknya yang baru dibeli beberapa waktu lalu seharga Rp 10 juta.

"HP saya hilang tadi pas pengundian nomor. Saat yel-yel, tas ada yang ngerogoh," ujar Idar, Selasa (13/2).

Ia pun menyayangkan acara KPU yang berjalan semrawut. Terbukti, ia menuturkan lokasi acara tidak steril dari pencuri dan layar tv yang sering mati mengganggu para peserta yang hadir.

"TV monitornya sering hidup mati sehingga membuat kami sebagai massa pendukung tidak nyaman," katanya.

Sementara itu, Ketua KPU KBB Iing Nurdin mengungkapkan semua agenda kegiatan sudah dipersiapkan dan dilakukan sebaik-baiknya.

Pihaknya sudah memberikan aturan pembatasan massa pendukung yang masuk ke acara, namun sulit dibendung.

"Itu insiden kecil (pencurian) di luar kendali kami. Kami sudah persiapkan semuanya dengan matang," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement