Selasa 06 Feb 2018 13:43 WIB

'Banjir di Rawajati Separah Tahun 2013'

Hingga Selasa (6/2) siang, air mulai berangsur surut.

Rep: Mg01/ Red: Israr Itah
Suasana kondisi lumpur di Kawasan Rawajati pasca banjir, Jakarta, Selasa (6/2).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Suasana kondisi lumpur di Kawasan Rawajati pasca banjir, Jakarta, Selasa (6/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan mengalami bencana banjir parah pada Senin (5/2). Hingga Selasa (6/2) siang, air mulai berangsur surut.

Ketua RW 7 Kelurahan Rawajati Sari Budi Handayani mengatakan, banjir kali ini separah seperti yang terjadi lima tahun lalu. "Ini parah, seperti tahun 2013 lalu," kata Handayani kepada Republika.co.id di lokasi banjir, Rawajati, Jakarta Selatan, Selasa (6/2).

Ia menjelaskan, biasanya banjir hanya sebatas perut orang dewasa. Namun pada banjir kali ini ketinggian air mencapai 3 meter. Lantai satu rumah warga terendam, bahkan di lantai dua rumah warga ketinggian air mencapai sekitar 20 cm.

Handayani mengatakan, bantuan makanan untuk korban banjir telah tiba. Namun ia mengaku sedikit kesulitan karena harus memasak lagi.

Ia mengatakan, pada banjir parah tahun 2013 lalu, bantuan makanan yang datang sudah siap untuk disantap. Handayani berharap ada bantuan datang berupa makanan siap saji.

"Alhamdulillah, ini kami sudah dapat bantuan bahan-bahan makanan, kami masak dulu. Kami menerima semua bantuan yang datang," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement