REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan ada 140 RT dan 48 RW di Jakarta yang terimbas langsung dari meningkatnya bendung Katulampa menyebabkan kali Ciliwung meluap. "Kalau bicara tentang efek dari kejadian ini totalnya di Jakarta ada 140 RT dan 48 RW yang terimbas langsung," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (6/2).
Sedangkan jumlah pengungsi sampai dengan Selasa pagi pukul 06.00 WIB berjumlah 6.532 jiwa semuanya di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Jumlah paling banyak berada di Jakarta Selatan 3.900 jiwa dan Jakarta Timur 2.632 jiwa
"Dari pantauan sampai dengan pagi ini kebutuhan para pengungsi, yaitu menyangkut tempat untuk mengungsi, kemudian selimut alas tidur terpenuhi dengan baik, makanan juga semua posisinya siap," kata Anies.
Ia mengaku terus memantau perkembangan luapan Ciliwung dan kemungkinan banjir yang melanda Jakarta. Ia berharap banjir segera surut. "Pompa mobile juga semuanya siap, itu update terbarunya," kata Gubernur.
Pada Selasa pagi puku 06.00 WIB, di pintu air Manggarai tinggi air sudah turun menjadi 870 cm. "Insya Allah akan turun lagi 860 cm. Jadi , puncak dari luapan air sungai Ciliwung sudah terjadi. Dan sekarang mulai menurun, mudah - mudahan proses surutnya lebih cepat. Kita memastikan seluruh pompa di muara berjalan dengan baik, semuanya bekerja," kata Anies