REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Roma Hutajulu enggan mengomentari kondisi terkini Jalan Jatibaru Tanah Abang, Jakarta Pusat. Meski, terjadi perbedaan data antara Polda Metro Jaya dan Pemprov DKI Jakarta, terkait dengan tingkat kemacetan di wilayah tersebut.
"No comment. Nggak ke Tanah Abang juga (karena dari pagi di demo sopir taksi online), belum ada info lagi. Tapi kalau soal demo Kemenhub saya tahu," ujar Roma kepada Republika, saat ditemui di depan Gedung Kementerian Perhubungan, Senin (29/1) malam.
Namun, terkait demo sopir angkot yang terjadi Senin (29/1) siang, menurut dia berlangsung aman. Para pendemo sudah bubar jalan sejak pukul 14.00 WIB, meski ia enggan berkomentar apakah Jalan Jatibaru akan dibuka kembali atau tidak.
Sebelumnya diberitakan, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Halim Pagarra mengatakan, kemacetan di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, meningkat hingga 60 persen. Ia merekomendasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mengembalikan fungsi jalan tersebut.
Titik-titik kemacetan itu berasal dari Jalan Fachrudin Tanah Abang, Jakarta Pusat, menuju Slipi dan juga di Jalan Jatibaru pada jam-jam tertentu. Dari hasil pantauan tersebut, akhirnya kepolisian telah memberikan enam rekomendasi untuk Pemprov DKI Jakarta.