REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Front Pembela Islam (FPI) dan sejumlah organisasi Islam melakukan aksi demo di depan kantor Facebook (FB) Indonesia di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.
Kepala Satuan Lalu Lintas Jakarta Selatan, Edi Surasa mengatakan, selaku penanggung jawab pengamanan rute aksi 121, tidak ada penutupan arus lalu lintas dan pengalihan arus.
Dia mengatakan, info awal yang didapatkan, massa mencapai sekitar 1.000 orang yang akan turun dalam aksi tersebut. Menurut Edi, untuk pengawalan dalam aksi tersebut, kurang lebih 50 personil yang diturunkan.
"(Ada) gabungan dari Lantas, Polres Polsek, semuanya sih. Kurang lebih ada lima puluh," kata Edi di Jakarta, Jumat (12/1).
Untuk pengamanan, seluruh personel akan diturunkan di sembilan titik pengamanan. "Kurang lebih sembilan titik. kalau sampai objek (Kantor FB) sepanjang itu lebih, tapi kita lebih dari sembilan titik," katanya
Selama melakukan longmarch, kata Edi, ketika massa bergerak dari Mesjid Al-Azhar, nantinya akan melewati jalur Pattimura, kemudian melewati Senayan. "Di depan KemenPan-RB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) melawan arus sedikit. Terus menuju Mampang, belok kiri ke Kuningan, dilanjutkan ke objek (Kantor Facebook)," tambahnya.
Massa yang tergabung dalam aksi damai 121 'Tolak Kezholiman FB' tersebut meminta kejelasan atas ditutupnya beberapa akun FPI oleh facebook. Aksi yang diawali dengan melaksanakan Shalat Jumat di Mesjid Al-Azhar, dilanjutkan dengan melakukan longmarch menuju kantor Facebook, di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
