REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Pemilihan Gubernur (Pilgub)Jawa Tengah 2018 dipastikan bakal berlangsung head to head. Pada hariterakhir pendaftaran bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur di kantorKPU Jawa Tengah, Rabu (10/1), hanya mencatatkan pasangan Sudirman Said-IdaFauziyah.
Dengan demikian, kontestasi akan mementaskan pasangan Ganjar Pranowo- Taj Yasin Maimoen --yang diusung PDIP, PPP, NasDem, Partai Demokrat serta Partai Golkar sebagai partai pendukung-- dengan pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah, yang diusung Partai Gerindra, PKS, PAN serta PKB.
Pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah mendaftar ke kantor KPU Jawa Tengah pada Rabu (10/1) pukul 17.30 WIB. Proses pendaftaran pasangan ini ke KPU Jawa Tengah dilakukan oleh Ketua DPW PKB JawaTengah, KH Muhammad Yusuf Chudlori.
Sebelum menyerahkan berkas persyaratan pendaftaran, Gus Yusuf sapaan akrab KH Yusuf Chudlori mengatakan, PKB telah meneguhkan sikap untuk bergabung dengan Partai Gerindra, PAN dan PKS, dengan menyodorkan nama Ida Fauziyah, kader potensial PKB untuk berpasangan dengan Sudirman Said.
Ia berharap pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah ini bisa menjadi pilihan alternatif warga Jawa Tengah, untuk memimpin dan membangun daerahnya. "Sehingga Jawa Tengah akan mampu mampu mengejar ketertinggalannya dari provinsi lain," ungkapnya.
Gus Yusuf juga menyampaikan, di pilgubJawa Tengah 2018 ini, PKB bersatu dengan PKS di Jawa Tengah untuk bersama-sama mengusung pasangan Sudirman Said -Ida Fauziyah. Padahal dalam kancah politik--selama ini jamak berbeda pandangan.
Baginya, hal ini tidak masalah sepanjang visi dan tujuannya sama dalam membangun Jawa Tengah. Alasan lainnya, di JawaTimur Gus Ipul (Saifullah Yusuf) juga mendapat dukungan dari PKS.
Justeru Gus Yusuf menyampaikan terima kasihnya. Sebab ini juga berarti mesin politik untuk mengusung pasangan Sudirman Said- Ida Fauziyah juga bertambah dan kemungkinan memenangkan di pilgub Jawa Tengah insyaallah juga bakal bertambah. "Ini juga bermakna, kebersamaan di Jawa Tengah yang tidak lagi melihat warna politik, agama dan ras," tandasnya.
Gus Yusuf juga berpesan, kontestasi dalam pilgub Jawa Tengah meminta semua pihak menghindari caci-maki, fitnah, maupun tindakan kasar. "Sehingga selama hajat pilgub ini Jawa Tengah tetap adem ayem dan senantiasa damai," tambahnya.
Sementara itu, Sudirman Said dalam keterangan pers usai pendaftaran menyampaikan, pada pilgub Jawa Tengah 2018 ini ia mendapatkan pasangan yang merupakan sosok kader PKB yang hebat. Ia pun mengajak pasangan calonnya untuk menjalani proses pilgub ini dengan cara yang khidmat.
Mantan Menteri ESDM ini juga mengatakan, mendaftar ke KPU bukan semata- mata karena ingin mencari kekuasaan, melainkan untuk melayani masyarakat Jawa Tengah. "Sehingga kami siap melaksanakan pilgub Jawa Tengah ini dengan semangat berlomba untuk kebaikan dengan melayani masyarakat," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika