REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Sebuah truk pengangkut kaca terguling di simpang Gerbang Tol Bekasi Barat Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Rabu (10/1). Truk terguling diduga akibat kelebihan muatan.
"Saat ini kami sedang melakukan evakuasi fisik kendaraan dan muatannya karena berpotensi menghambat lalu lintas di sekitar Jalan Ahmad Yani dan pintu keluar Tol Bekasi Barat," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, Johan Budi di Bekasi, Jawa Barat, Rabu sore.
Truk bernomor polisi B 9790 YT itu melaju dari arah keluar Gerbang Tol Bekasi Barat Tol Jakarta-Cikampek dan terbalik tepat di depan Mega Bekasi Hypermal sekitar pukul 12.59 WIB. Namun saat truk tersebut berbelok mengarah ke Jembatan Layang Pekayon, tiba-tiba oleng dan terguling 90 derajat dengan posisi akhir miring. Seluruh barang bawaan jenis kaca temper pecah berantakan di badan jalan.
"Dugaan sementara sopir tidak mampu mengontrol beban muatannya dalam posisi tikungan tajam sehingga terbalik," katanya.
Dikatakan Johan, situasi lalu lintas terpantau padat untuk arah menuju Pekayon akibat pecahan kaca dan posisi kendaraan yang terguling di sisi jalan. "Kemacetan ini tetap dikendalikan oleh Petugas Pengatur Lalin Dishub dan Satlantas Polrestro Bekasi Kota," katanya.
Upaya evakuasi truk terguling dilakukan dengan mengerahkan satu unit kendaraan berat jenis forklift yang membutuhkan waktu sekitar satu jam pascakejadian. Sopir dan kondektur dilaporkan selamat dalam insiden itu. Namun kerugian akibat kecelakaan, ditaksir mencapai belasan juta rupiah.