REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Satu dari empat wisatawan meninggal dunia lantaran terseret ombak ketika berenang di kawasan Pantai Sayangheulang, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (9/1). Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut AKP Ridwan Tampubolon mengatakan korban teridentifikasi atas nama Aldes (21 tahun) warga Perumahan Padasuka, Kota Cimahi.
Menurut Ridwan saat kejadian korban sedang berwisata bersama teman-temannya ke pantai selatan Garut. "Kecelakaan laut tersebut mengakibatkan satu korban jiwa," katanya dalam keterangan resmi.
Ia menuturkan korban bersama tiga temannya warga Kota Cimahi sedang berenang di kawasan wisata Pantai Sayangheulang dengan memakai ban. Tetapi keempat wisatawan tiba-tiba terbawa arus ombak. Beruntung tiga orang berhasil berenang ke pinggir pantai. Namun naas korban terus terbawa arus hingga tenggelam dan meninggal.
"Korban terbawa arus sehingga menyebabkan kepanikan, dan tiga orang berenang ke pinggir, yang satu orang terbawa arus ombak," ujarnya.
Kemudian para korban selamat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk guna memperoleh penanganan medis. Adapun korban meninggal akan diserahkan kepada pihak keluarga korban untuk dimakamkan.
"Korban sedang menunggu pihak keluarga yang dari Bandung dan sementara diserahkan kepada pihak kepolisian," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
