REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan menyatakan partainya optimistis terhadap popularitas Demi Mizwar dan Dedi Mulyadi atau dua 'D' sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023. "Masyarakat juga menyebut dua nama itu, pokoknya di Jawa Barat itu plat 'D' lagi populer itu," kata Hinca saat ditanya wartawan usai pidato politik awal tahun Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kantor Dewan Perwakilan Cabang (DPC) PD di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/1).

Menurutnya kolaborasi dua inisial nama dengan huruf D sebagai sebutan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mizwar dan Dedi Mulyadi juga dinilai cocok. Ia juga memastikan pakta integritas yang telah ditandatangani oleh Dedi Mizwar sebagai kader PD yang mendukungnya maju bersama Dedi Mulyadi merupakan lilin pemandu sebagai etika politik untuk patuh pada aturan partainya.

Termasuk penentuan menjadi gubernur atau wakil, begitupun calon bupati, wali kota atau wakil bagi kader lainnya. Partainya, kata dia, telah mempersiapkan infrastruktur internal partai untuk memantau 171 pendaftaran pasangan calon gubernur, wali kota dan bupati yang akan bertarung pada Pilkada serentak tahun 2018 hingga ranting.

Hinca menyatakan pihaknya segera mengumumkan secara keseluruhan pasangan calon sebelum agenda pendaftaran diberbagai tingkatan Pilkada oleh partainya pada Senin, (8/1) hingga Rabu (10/1). "Jadi tunggu saja nanti biar keseluruhan kami umumkan tidak satu-satu, kecuali tadi beberapa yang sudah deklarasi," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika