Sabtu 06 Jan 2018 02:34 WIB

Pilgub Jateng, Golkar Bisa Dukung Ganjar Pranowo Tapi..

Rep: Santi Sopia/ Red: Budi Raharjo
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat menjadi pembicara kunci pada forum diskusi Rembuk Republik bertema 'Upaya Peningkatan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Daerah', di Gedung Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/11).
Foto: Antara/R.Rekotomo
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat menjadi pembicara kunci pada forum diskusi Rembuk Republik bertema 'Upaya Peningkatan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Daerah', di Gedung Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/11).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Partai Golkar menunda pengumuman pilkada Jateng dan Kaltim. Ketua Bidang Koordinator Pemenangan Pemilu Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan dari 171 pilkada, minus 12 daerah.

Untuk Pilgub Jateng, Partai Beringin punya opsi mendukung Ganjar Pranowo. Bersama PKB-PPP dan Demokrat, partai menunggu perkembangan terakhir.

"Minimal melihat siapa wakil Pak Ganjar, kalau dari PDIP, bisa jadi kita akan buat poros-poros baru, tapi kalau wakilnya misalnya tokoh independen, bisa kalangan Islam atau pesantren, misalnya bisa kita pertimbangkan untuk bersama-sama membangun koalisi besar di Jateng," kata dia, Jumat (5/1).

Untuk Pilgun Jateng dan Kaltim ini berpotensu diumunkan last minute atau detik-detik menjelang pendaftaran. Golkar hari ini turut mengumumkan paslon yang diusung untuk Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Bali, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Papua, Lampung Aceh, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan lainnya.

Ketum Airlangga Hartanto mengimbau para paslon siap membangun daerah masing-masing. Dia mengatakan survey menunjukkan suara dukungan terhadap Golkar sudah nail 12 persen. "Dan enam bulan dari sekarang bisa naik ke 16 persen, ini menunjukkan masyarakat percaya Golkar bisa bangkit," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement