REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan pertemuan dengan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo. Ia berkonsultasi mengenai koneksi sistem perbankan yang akan diberlakukan dalam program One Karcis One Trip (OK Otrip).
"Kita membutuhkan dukungan BI agar program OK Otrip bisa tersambungkan dengan sistem perbankan dan sesuai dengan seluruh ketentuan yang ada di Bank Indonesia," kata Anies di gedung BI, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).
Menurut Anies, Agus telah menginstruksikan jajarannya untuk mendukung pelaksanaan uji coba OK Otrip. Program ini akan mulai diuji coba pada 15 Januari hingga 15 April mendatang.
"Tentu dalam kesempatan itu (pihak BI) mengecek seperti apa pelaksanaannya," kata dia.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Andri Yansah mengatakan proses pengadaan alat tapping untuk OK Otrip kini memasuki proses lelang. Alat itu akan datang pada 10 Januari. Tiga hari berikutnya, pemasangan alat akan dilakukan di 69 angkot.
Andri menjelaskan Dishub DKI telah memesan alat tapping sebanyak 100 unit. Alat ini disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang apabila program OK Otrip diminati warga DKI. Dengan begitu, otomatis pihaknya juga akan menyiapkan tambahan trayek.
"Sistem itu kita lelang untuk tahap awal 100 walaupun kita baru gunakan 69," kata Andri.