Rabu 27 Dec 2017 11:45 WIB

Anton Charliyan Safari Minta Doa untuk Ikut Pilgub Jabar

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Andri Saubani
Mantan kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Anton Charliyan.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Mantan kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Anton Charliyan.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan berniat mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018. Ia pun mulai melakukan safari ke sejumlah Pondok Pesantren di Jabar. Tujuannya, ia meminta doa para ulama agar memudahkan langkahnya kali ini.

Mantan kapolda Jabar tersebut menilai dibutuhkan doa dari para ulama supaya keinginannya mengikuti konstelasi Pilgub Jabar lebih mudah. "Datang ke ponpes mohon doa restu kiai atas izinnya bisa tetapkan jadi salah satu kandidat cagub dari partai yang dukung saya. Di samping saya berdoa, tentu perlu doa ulama dan silaturahmi," katanya pada wartawan saat mengunjungi Ponpes Al Munawwar Jarnaujiyyah Pasir Bokor, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (27/12).

Anton belum membeberkan kapan akan mengundurkan diri dari Korps Bhayangkara. Tercatat saat ini dirinya masih menjabat sebagai Wakalemdiklat Polri. "Kapolri sudah dukung, silaturahmi kemana saja boleh. Tapi sesuai aturan (nanti) mengundurkan diri, siap demi Jabar," ujarnya.

Baca, PDIP Siapkan Anton Charliyan Jadi Cawagub Dedi Mulyadi.

Mengenai partai yang berpotensi mendukungnya, ia tak menampik peluang itu muncul dari PDIP. Apalagi, diakuinya komunikasi bersama PDIP dilangsungkan dengan intens. Di sisi lain, dirinya tak mau memikirkan lebih lanjut soal koalisi partai karena menjadi wewenang partai yang mendukungnya.

"Insya Allah mereka dari PDIP semoga bisa menjadikan saya salah satu calon terkuat wakil PDIP untuk maju sebagai kandidat (di Pilgub Jabar). Koalisi urusan partai tapi saya lihat mau koalisi dengan Golkar,tentu lebih kuat dan hebat. Dan mungkin ada partai lain," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement