REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengapresiasi komitmen sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP di kota Tangerang dalam mewujudkan sekolah Adiwiyata dalam rangka menciptakan lingkungan sekolah yang sehat sebagai tempat pembelajaran.
"Ini jadi bukti bahwa masyarakat kota Tangerang semakin peduli dalam meningkatkan kualitas lingkungan pendidikan," ujar Arief dalam keterangan tertulis, Selasa (19/12).
Deklarasi sekolah adiwiyata dilakukan oleh perwakilan dari 13 UPTD pendidikan se-kota Tangerang, bersama-sama dengan para tenaga pengajar pendidikan dan murid dari berbagai sekolah SD dan SMP se-kota Tangerang.
"Deklarasi ini menjadi langkah nyata untuk mewujudkan kota Tangerang yang lebih layak huni. Selain itu, kegiatan-kegiatan positif yang tujuannya untuk pembangunan kota harus terus ditumbuh kembangkan," kata dia.
Arief juga menyerahkan penghargaan kepada sekolah SD dan SMP baik negeri maupun swasta dalam mengelola sanitasi yang baik di lingkungan sekolah untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar di sekolah.
"Toilet yang bersih menjadi salah satu bagian penting dalam menciptakan lingkungan yang bersih. Kalau toiletnya bersih, bisa dipastikan kebersihan yang lain juga bisa dijaga," ujar dia lagi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan kota Tangerang Abduh Surahman menjelaskan, program adiwiyata yang saat ini kian gencar dilaksanakan di setiap sekolah mulai menampakkan hasilnya.
"Sudah 207 dari 339 SD lalu 44 dari 193 SMP yang semuanya ikut program adiwiyata dan sisanya sedang sedang dalam proses penilaian dari Dinas Lingkungan Hidup," jelas Abduh.
Pada kegiatan deklarasi sekolah adiwiyata tersebut dilakukan pula parade murid dan guru dari sekolah SD SMP dari 13 kecamatan se kota Tangerang dengan menampilkan pakaian adat serta busana yang dibuat dari bahan-bahan daur ulang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
