Senin 18 Dec 2017 21:05 WIB

Ini Alasan Golkar Cabut Dukungan untuk Ridwan Kamil

Rep: Ali Mansur/ Red: Bayu Hermawan
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Jumat (27/10).
Foto: Fauziah Mursid/Republika
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Jumat (27/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Idrus Marham memberikan alasan pencabutan dukungan Partai Golkar untuk Ridwan Kamil pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018. Menurut Idrus Ridwan Kamil dinilai lamban dalam menentukan calon wakil gubernur (Cawagub) yang bakal menjadi pendampingnya.

Padahal Golkar sudah menyiapkan wakilnya dari internal partai. Namun dalam perkembangannya ada dinamika yang berbeda. Sehingga sampai detik ini Walikota Bandung itu belum memutuskan calon pendamping dirinya.

"Kami sudah sepakat kita mendukung RK dengan syarat wakilnya dari Golkar. Kami ajukan saudara Daniel Mutaqin," ungkap Idrus Marham, saat ditemui di JCC, Jakarta, Senin (18/12).

Maka dengan dicabutnya dukungan atas Ridwan Kamil maka kemungkinan besar pihaknya akan mengajukan calon sendiri untuk bertarung pada Pilgub Jawa Barat 2018 mendatang. Apalagi Golkar sendiri memiliki suara yang cukup besar, sehingga setidaknya mereka menginginkan kursi nomor satu.

"Ini seperti pada prinsip awal kita bahwa setiap pilkada kader," ujarnya.

Untuk mewujudkan hal itu, Partai Golkar bakal membuka koalisi dengan partai lainnya. Sebelumnya, kata Idrus, pihaknya sudah membuka komunikasi politik dengan PDI Perjuangan. Idrus berharap ke depannya, Golkar bisa melangkah lebih.

"Semua terbuka dan tentu lebih terbuka lagi apa-apa yang sudah dicapai dengan PDI Perjuangan. Juga ada Hanura kemudian ada partai lain juga," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement