Kamis 14 Dec 2017 08:19 WIB

Anies: AM Fatwa Pejuang Tangguh

Rep: Ali Mansur/ Red: Bayu Hermawan
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), AM Fatwa
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), AM Fatwa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan belasungkawa atas wafatnya anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Andi Mapetahang (AM) Fatwa pada Kamis (14/12). Anies menilai, AM Fatwa adalah seorang pejuang tangguh.

Dalam akun instagram resminya, Anies mengaku sempat menjenguk Kepala Badan Kehormatan DPD RI itu di Rumah Sakit MMC Jakarta, pada Rabu (13/12) malam WIB. Anies mengaku mendapatkan kabar duka tersebut langsung dari ajudan almarhum.

"Semalam, saat sudah agak larut, menjenguk Bapak Andi Mapetahang Fatwa. Pagi ini saat sedang di lokasi proyek LRT, telepon berdering. Tertulis dilayar AM Fatwa. Saya angkat dan terdengar suara ajudannya agak hening lalu berkata: Pak Anies, Bapak baru saja wafat Innalillahi wa inna ilaihi rajiun," ujar Anies dalam akun resmi instagramnya, Kamis (14/12).

Anies mengatakan beberapa pekan terakhir ini almarhum dirawat di Rumah Sakit MMC. Kemudian pada Rabu malam, kondisi kesehatannya menurun dan dipindahkan ke ruang ICU. Almarhum mengembuskan nafas terakhirnya di di Rumah Sakit MMC Jakarta pada pukul 06.25 WIB.

Anies menilai, AM Fatwa adalah seorang pejuang tangguh sejak masa mudanya. Kata Anies, sejak dia masih kecil saat AM Fatwa sering ke Yogyakarta dan menginap di rumah. Saat itu almarhum sudah dikenal sebagai tokoh Pll. Persahabatan lintas generasi ini berjalan hingga kini. Bahkan sampai sekarang masih berjumpa dan berdiskusi.

"Tiap berdiskusi beliau selalu bawa agenda tertulis dan selalu tuntas. Setiap ngobrol dengannya selalu terasa gelora semangat juang yang tinggi. Usia raganya adalah 78 tahun, tapi semangatnya tak pernah menua," katanya.

Anies mengajak masyarakat untuk mendoakan almarhum untuk diampuni segala khilafnya, dilipatgandakan nilai amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya, dan dijadikan segala teladan dan kontribusinya bagi bangsa ini sebagai amal jariyah yang tak henti mengalirkan pahala baginya. Rencananya, jenazah AM Fatwa akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan selepas Zuhur atau sekitar pukul 12.30 WIB.

(Baca juga: Innalillahi, AM Fatwa Meninggal Dunia)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement