Senin 11 Dec 2017 19:05 WIB

Bantul Raih Penghargaan Kabupaten Peduli HAM

Rep: Eric Iskandarsjah/ Red: Fernan Rahadi
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Bertepatan dengan Peringatan Hari HAM (Hak Asasi Manusia) Se-Dunia ke 69 yang digelar di kota Solo ahir pekan lalu, Kabupaten Bantul mendapat penghargaan tingkat nasional dari Kementrian Hukum dan Dan HAM RI. Penghargaan itu adalah penghargaan sebagai salah satu Kabupaten/ Kota di Indonesia yang dianggap peduli terhadap HAM.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Hukum Dan HAM, Yassona Laoli di Hotel The Sunan, Kota Solo dan diterima langsung oleh Bupati Bantul Suharsono."Penghargaan ini merupakan bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Bantul senantiasa terus mengedepankan gotong royong, kekeluargaan dan menciptakan suasana kondusif dalam pembangunan fisik maupun non fisik, " ujar Bupati Bantul, Suharsono, Senin (11/12).

Menurutnya, pemberian penghargaan ini merupakan hasil dari kerjasama seluruh elemen pemerintah dan masyarakat untuk saling mendukung dalam mewujudkan Kabupaten yang peduli terhadap HAM.Kabupaten Bantul dengan visinya untuk menciptakan masyarakat yang sehat cerdas dan sejahtera dianggap masuk pada kriteria Kabupaten yang Peduli Hak Asasi Manusia setelah memenuhi beberapa parameter penilaian dengan terpenuhinya hak masyarakat.

Yakni Hak atas Kesehatan, Hak Atas Pendidikan, Hak Atas Kependudukan, Hak Atas Pekerjaan, Hak Atas Perumahan, Serta Hak Atas Lingkungan Yang Berkelanjutan

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang hadir pada acara tersebut, juga menyerahkan penghargaan secara simbolis kepada Provinsi yang dianggap peduli HAM. Pada kesempatan itu, Presidenberpesan kepada seluruh komponen khususnya para pembuat kebijakan dan birokrat agar senantiasa memperhatikan aspirasi masyarakat bawah.

"Kebijakan yang baik bukanlah seberapa banyak kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah. Tetapi seberapa banyak yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Joko Widodo.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement